EPISODE - Mereka berkumpul

46 5 9
                                    

< Ellica & Reiska POV >

"Sebentar lagi. Tunggulah sebentar lagi.." batin Ellica.

Ia berlari dari kepungan orang berjas hitam dengan dasi merah muda(?). Lucu.

"Jangan sampai mereka berhasil lolos.."

"Kak Alucard.!"

"Tembak!"

Drttt...

Touch.. Touch.!

Aditya tiba-tiba muncul dan melenyapkan tembakan orang berjas. "Jangan ditembak, bodoh. Kita masih.membutuhkan anak itu.."

"Adit--?"

Pras!

"He.?"

Salah satu orang berjas sebagian badannya lenyap saat Aditya mengayunkan tangannya, darah tersembur keluar dengan deras dibadannya.

"Imoeta tidak membutuhan orang yang tidak berkompeten.." kata Aditya sangat dingin.

"K-kami minta maaf.!"

"Kembali fokus. Aku memang dibayar untuk menculik nih anak tapi aku masih boleh membunuh satunya'kan.?" mata hampa Aditya menatap Ellica. "Matilah, gadis Pengguna Kekuatan!"

"!?" Ellica menerima niat membunuh. "Apa in--!"

Prass!

Satu kaki Ellica lenyap di ayun Aditya.

"??!!"

Death Time : Relife

Waktu kembali satu detik sebelumya. Ellica dengan sigap melompat ke kiri bersamaan dengan itu aspal di kanannya lenyap membentuk sebuah kawah.

"Dia menghindari!?" pikir Aditya syok.

"H-hampir s-saja.."

Ellica berkeringat banyak dan lanjut berlari sampai dirinya berhasil keluar dari gang sempit ke jalanan ramai.

"Aditya, laporanmu.." pinta Imoeta lewat speaker.

"Aku gagal tapi target berhasil kabur.."

"Sesuai rencana. Biarkan Reiska sampai ke rumahnya dan kembali ke markas, dan jangan asal bunuh nanti kedokmu dan aku terbongkar.."

"Ya, ya aku kembali.."

"Ah, ah, hah.."

"Ka E-Ellica.."

"A-aku baik saja, Reiska. Sebentar lagi kita sampai ke rumahmu. Ah, hah, ahh." keduanya terus bergerak dalam keramaian jalan umum hingga melewati distrik taman dan sampai ke perumahan megah.

"Nyonya rumah, tunggu. Sangat berbahaya jika anda keluar. Tunggu kami.." diluar satu mansion besar terjadi keributan, mungkin.

(SPToP) - Supernatural Powers : Tales of PediaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang