Jika memang dia untukku ku harap kembalikan dia padaku
Biar aku yang pergi-alvaro maldini
Author pov
"lula kemana sih jam segini kok belum keluar kelas,ini kan udah jam dua" kini remaja tampan berambut pirang itu tengah bersender santai di tembok luar kelas kekasihnya, menunggu untuk bertemu karena memang sangat rindu
"kak devin ya?? " benar dialah devin salah satu badboy Sma Brawijaya, tak hanya badboy tapi dia juga playboy. suara perempuan yang memangggil devin itu membuat devin segera menoleh ke sumber suara. Seorang wanita cantik berambut ikal dan bertubuh seksi yang kini di dapati devin
"tenang la gue udah insyaf".batin devin
"eh ada cewek cantik, kenapa manggil gue? " tanya devin ke wanita itu dengan senyumnya, devin memang badboy tapi dia dikenal mudah bergaul, ramah dan murah senyum meskipun agak pecicilan berbanding terbalik dengan bagas. Badboy satu ini memang sangat cool sedingin es kutub, tapi justru itulah pesona sang afarno bagas
"eeeemm,, kenalin aku tiara kak" ucap tiara memperkenalkan diri dengan centilnya ke devin, berharap devin jatuh ke rayuannya, apalagi devin tadi tersenyum manis ke arahnya semakin tampan saja devin di mata tiara
"oh ngajak kenalan ya, ok ok... gue devin ananda cowok terganteng,terkeren, terunyu, termanis, terasoy, tergeboy ,tersemuanyalah pokoknya. Hehe" ucapan devin pun membuat tiara tertawa
"iya satu sekolah juga udah tau kok kalo soal itu, btw kak devin ngapain di depan kelas x ipa 1" tanya tiara antusias
"oh, nungguin cewek gue"
tiga kata itu berhasil membuat tiara yang hendak memulai, ingin langsung berhenti saja
"kok gue baru tau sih, bego" batin tiara
"emang pacar kak devin namanya siapa? "
"ya cewek paling manis di sekolah dong" ucap devin bangga
"siapa sih kak"
belum sempat tiara mendengar jawaban dari devin, tiba tiba saja devin sudah berlari mengacuhkan tiara yang masih saja penasaran
"sayang tungguin aku" teriak devin sambil hendak merangkul lula namun segera di tepis oleh lula
"ih devin risih tau"
dari kejauhan tiara terus saja memerhatikan devin dan lula
"kayak gitu cewek termanis, cantikan juga gue"
.......
"vin aku mau ngomong sesuatu" kini lula dan devin tengah berada di taman belakang Sma Brawijaya karena memang menurut lula tempat ini adalah lokasi yang pas untuk mengatakannya ke devin
"aku taho kok kamu mau ngomong apa, kamu mau udahin hubungan kita kan" ucapan devin membuat lula terkejut, dari mana devin bisa tahu jika lula ingin memutuskannya
"kok kamu tau??" tanya lula dengan nada kasihan ke devin,memang sudah sejak dari dulu lula tidak pernah menyukai devin.yang ada hanya ada rasa kasihan selama ini, maka dari itu sebelum ini semua terlalu jauh lebih baik lula segera mengakhirinya
KAMU SEDANG MEMBACA
Loveliest (Completed)
Teen FictionBUGH! "aduhh" sontak pria berpostur tubuh tinggi nan tegap yang sedari tadi tengah berjalan santai sambil melepas benda kecil berwarna putih yang menancap di telinganya itu menoleh ke sumber suara yang ternyata berada di belakangnya "udah bego cer...