Hari ini adalah hari minggu memasuki bulan desember dan musim dingin dijepang pun luar biasa untuk yang terbiasa didaerah tropis,
Pagi jam 8 aku menyiapkan keperluan yang akan dibawa karena hari ini tuan arsya akan operasi matany,aku meletakan semua kebutuhan nya ke bagasi mobil, setelah mobil berjalan akupun masuk kembali kerumah aku didapur bersama bibi moza,
Pak odi tukang kebun pun memotong rumput dan merapikan tanaman lain,
"Kenapa hari ini beda ya bi,?
" kamu belum tahu ya,hari ini akan kedatangan tamu,!
"Tamu siapa bi,?
" tuan arsya akan memilih gadis,yang menurut kriterianya lah yang akan menikah dengannya,!
"Oh,,,begitu
Aku terkejut karena arsya tidak bilang padaku,padahal sore kemrin kami berbincang,
Aku kembali kedepan untuk membereskan ruangan,
Namun setelah aku berjalan tampak dari jendela kaca,ibu ranti,disusul dengan carla,lalu mama,papa,aku semakin bingung kenapa mereka disini ya, apa mereka tahu keberadaanku,
Tampak carla berbisik bisik dengan mama,
Akupun menyelinap masuk kesebuah kamar kosong dekat ruang tamu,
" mari silahkan masuk,'
Terdengar suara ibu ranti mempersilahkan keluargaku masuk,
"Felicia,,,,
Degh,,,jantungku berdegup kencang ibu ranti memanggilku,namun aku tetap diam saja,
" felicia nya tadi didepan bu,gak ada yah, aduh kemana dia,?
Bibi moza tampak melihat kedepan,
"Bi tolong buatkan minuman yah ,
" baik bu,!
Bibi moza kebelakang lagi,sambim menggarukan kepalanya,
"Anakmu mana Ranti,?
Sonia bertanya
" dia dirumah sakit operasi mata kan hari ini pemilihan pendampingnya,?
"Kenapa tidak bilang kalau anakmu kecelakaan carla kan juga tinggal disekitar sini,!
" kamu juga tidak bilang kalau carla sekolah disini
Keduanya tertawa,bibi moza pun datang membawakan minuman,
"Ayo diminum,lelahkan dari perjalanan,'
" gak kok kalau kerumah kamu,!
"Bisa aja sih, sonia'
Percakapan keluargaku semakin seru,sayang dinding pembatas ini tidak bisa membuatku mendengar semua percakapannya,
" kalau mau istirahat langsung kekamar ini saja ya,
"Iya santai aja kok,masih enak ngobrol nih,!
Aku semakin gawat kalau sampai kamar persembunyianku adalah tempat keluargaku istrahat ketahuanlah aku,
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan Putri Salju (TAMAT)
Teen Fiction[Lagi dalam pengeditan] Katanya aku adalah putri salju yang beruntung, Bisa merasakan keindahan dua negara, menikmati udara bahagia dan memetik apel ala tuan putri yang anggun," -Putri "Keadaan membolak balikkan fakta Saat, aku membuka hati tapi saa...
