bab 21

306 11 0
                                    

"Ma telpon putri dong sekarang dia dimana,?
"Tadi mama sudah telpon katanya dia sedang jalan-jalan sama temannya,!
" apa dia tidak ingin bertemu sama kita,!
"Putri itu memang sok sibuk kok pa,!
Carla menimpali

" ma carla mau jalan-jalan ketaman dulu ya,
Carla keluar kamar,ia melihat satu kamar yang berbeda, sepertinya ini kamar anak ibu Ranti,

Dengan lancang Carla pun masuk ,dan mengunci kamar dari dalam,
Ia melihat foto berjejer di dinding kamar,.
"Ya ampun ganteng banget sih anak Ibu Ranti,seperti pangeran,

Pokok nya aku harus bisa mendapatkannya lalu ia melihat sekeliling lagi,

" apa ternyata dia adalah pewaris tunggal perkebunan RED APPLE
Ya ampun sempurna banget nih,
Carla menutup kembali dokumen yang ada dilemari atas,mata nya tertuju pada sebuah kotak hitam mewah dilemari tengah,

"Apa ini selembar kain kecil,aku foto ah siapa tahu ini benda kesukaan arsya,Carla tak tanggung tanggung ia memfoto seluruh isi kamar arsya,
Lalu ia memasukan kembali kelemari,kotak tersebut.

Kemudian Carla pun keluar kamar arsya,
Kini ia menuju teras tak lama kemudian sebuah mobil terparkir bersama ibu Ranti,arsya keluar dari mobilnya,

Sonia dan Carla pun menyambutnya,
"Sekarang saya masih ada urusan
Sebentar,
Ranti pun pergi lagi,bersama sopir,

" sudah sehat arsya ya,saya sonia temannya mama kamu,!
"Ya sedikit lumayan saya sudah bisa melihat,kamu felicia ya,?
" bukan saya putri ,?felicia itu siapa,?
"Dia yang merawatku selama aku kecelakaan,!
Oh,Carla hanya menganguk,berati putri bekerja merawat nya selama ini,tapi sekarang tidak lagi,
" felicia hari ini sudah pergi katanya pulang kampung,!

"Kenapa dia tidak pamit ya,!
" entahlah,yaudah masuk yuk,diluar sangat dingin,
Merekapun masuk carla dan sonia mengantar arsya kekamar nya,!!

"Sekarang kalau kamu butuh keperluaan bisa minta tolong sama putri,saya mama putri,teman mama kamu juga,
Sonia basa basi,
" iya tante terima kasih perhatiannya,
"Iya kamu kan calon anak saya juga,
Carla mencubit mamanya,
" yaudah saya tinggal dulu ya,
Sonia pun pergi ,

"Kamu mau minum,?
" tidak saya mau beristrahat saja,
"Saya tidak akan menggagu saya permisi dulu,!

Carla meninggalkan arsya sendirian,semoga tidak ada curiga arsya kepadaku,
Pikir Carla,

Bukan Putri Salju (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang