Aku pernah diberitahu oleh rekanku untuk tidak lembur lebih dari jam 10 malam atau katanya aku akan diganggu oleh makhluk tak kasat mata.
Nyatanya, sekarang sudah jam 12 malam dan aku baru saja hendak pulang setelah menyelesaikan pekerjaanku.
Dan seperti yang kalian dan aku tahu, tidak ada apa apa di sini.
Well, mereka benar benar harus berhenti menyebarkan isu isu yang bisa membuat para karyawati ketakutan dan jadi bergantung pada mereka.
"Loh? Kau lembur juga?" Tanyaku pada Jooheon yang ternyata masih ada di tempat kerjanya.
Jooheon menoleh ke arahku kemudian menganggukan kepalanya.
"Mau pulang jam berapa?" Tanyaku basa basi.
Jooheon mengangkat bahunya.
"Aku harus menyelesaikan ini dulu, karena besok pagi harus diserahkan ketika meeting dengan klien."
Aku menganggukan kepalaku tanda mengerti.
"Kalau begitu, aku pulang duluan!" Ucapku sembari menepuk bahu Jooheon.
Aku melangkahkan kakiku dengan cepat ke arah parkiran.
"Sial sial sial!" Rutukku.
Aku ingat dengan sangat jelas bahwa Jooheon ijin pulang lebih awal karena merasa tak enak badan hari ini.
Lagipula...
Tanganku seperti menepuk udara dengan sebelah tangan ketika aku berniat menepuk bahu sosok yang menyerupai Jooheon tadi.
Apa mungkin itu yang teman temanku maksud?
KAMU SEDANG MEMBACA
monstax; creepy 2.0 ✅
Fanfiction[BOOK TWO] "berhati-hatilah... kau mungkin tidak seorang diri..."
