Maaf udah ngerepotin kemaren, kak. Ini aku kemaren iseng buat, hehe semoga kak Baejin suka yak! Hehe:D
ㅡdari aku yang kemaren mergokin kak baejin dan kyulkyung berduaan di uksJinyoung tertawa geli melihat sticky notes yang lagi-lagi terdapat dilaci meja miliknya. Kayla masih sering mengirimkan sticky notes, rupanya. Jinyoung pikir setelah Kayla tau bahwa ia menyukai Kyulkyung, Kayla akan menyerah begitu saja.
Jinyoung beranjak menuju loker, memeriksa apakah pengirim satunya dengan nama samaran anon tetap mengiriminya hal kecil yang serupa dengan yang Kayla lakukan. Jinyoung menemukan hal serupa di loker miliknya.
Maybe this my last gift for you, Jinyoung Aldi Robinson. Because you find someone who treats you better, i'm happy for this five months. I'd never regrets because of loving you. Because of loving you i know what is love truly mean.
I must let you go with someone who makes you feels better. And now i prove it:) be happy and thankyou so much for this five months, you always made me smiled everyday. Altough i decided to stop to do this stupid things, just remember that i'll keep stared at you:) thankyou for fulfill my days and i'm sorry i cant tell you who am i.
-anonJinyoung tak bergeming. Bagaimanapun juga, sang pengirim sudah berkontribusi mengisi hari-hari Jinyoung selama lima bulan terakhir. Gadis pendiam yang cukup menarik hati Jinyoung. Diraihnya barang terakhir yang diberikan oleh sang anon.
Bolpoint dengan warna hitam yang kontras, namun tampak elegan. Pas dengan kepribadian Jinyoung. Tampaknya gadis satu ini sangat memahami pribadi Jinyoung. Siapa dia?
Jinyoung kembali berfokus pada barang yang hari ini Kayla berikan. Hanya origami yang dibentuk menyerupai buku mini dengan judul di halaman awal "reasons to love baejin".
Jinyoung tersenyum kecil, melihat halaman pertama.
there's nothing reason to love jinyoung because love doesn't need any reasons.
Jinyoung tertawa geli, lalu membuka halaman berikutnya.
EAAAKK WKWKWKW AH MALU AKU KAK BAEJINNNNNNN
Tak ada kata lain dihalaman berikutnya, Jinyoung hanya bisa bergidik geli. So cheesy, Kayla Andersen.
🌠🌌🌠
"Yok, Kayla. Udah??" tanya Eunjin pada temannya, Kayla yang tengah memakai sepatu.
Keduanya ㅡEunjin dan Kayla tengah bersiap untuk mengikuti eskul basket hari ini. Sudah pukul tiga sore, namun semangat Kayla tidak luntur. Karena akan ada Jinyoung disana.
"Udah, yuk!"
Kayla menatap ke lapangan, banyak anak basket yang tengah pemanasan untuk latihan hari ini. Termasuk Jinyoung didalamnya. Kalau saja saat ini bukan Eunjin yang bersamanya melainkan Somi, pasti Somi sudah jadi objek sasaran Kayla untuk ber-fangirlria.
"Halo, koh June!" teriak Kayla pada guru olahraganya, June.
"Koh ada anak basket baru nih…" seru Eunjin sambil meletakkan tas miliknya, kemudian Kayla mengikutinya dari belakang.
Setelah diberi beberapa info, Kayla sekarang tengah melakukan gerakan dasar dalam bermain basket. Gerakan itu sebenarnya sederhana namun pose yang digunakan amat menyiksa Kayla. Bagaimana tidak, dalam keadaan setengah jongkok dia harus mengolah bola kesana kemari. Seperti yang dilakukannya sekarang, ia mengoperkan bola miliknya dari celah kaki yang satu menuju celah kaki lainnya sambil setengah jongkok.
Serius, pertama kali Kayla melakukan ini dia amat tersiksa. Apalagi alasannya ikut basket itu hanya untuk melihat Jinyoung, bukan dengan dasar bahwa Kayla benar-benar suka basket. Namun jika orang lain bertanya alasan dirinya ikut basket, Kayla akan menjawab "Bapak gue dulu ikut basket, jadi mau biar gue ikut basket. Lagipula eskul musik terlalu ngebosenin bagi gue. Jadi gue mau coba eskul basket."
Setelah kegiatan dasar basket, Kayla mulai ikut dalam latihan basket. Kegiatan seperti dribble, passing, offense deffense, shooting, lay up, dan lain sebagainya.
SHIT! KAK JINYOUNG GANTENG BANGET YA ALLAH KERINGETAN ㅡ eh tapi anak cheers lagi latihan diujung sana. Ah udahlah.
🌠🌌🌠
"Kay? Dijemput siapa?" tanya coach June.
"Papa…"
"Oh okay, Jinyoung, lo anter Eunbin ya sampe ke rumah." perintah coach June.
"Iya, kan rumah gue deket sama rumah Eunbin." Jinyoung menganggukkan kepalanya setuju sambil kembali meneguk air mineralnya.
Anak cheers sudah pulang sejak pukul setengah lima, jadi pasti Kyulkyung sudah pulang terlebih dahulu, jadi Jinyoung tak perlu takut Kyulkyung cemburu karena dia mengantar Eunbin.
Jinyoung
kak, udah pulang?Kyulkyung
udah young, sejam yang lalu malah ini lagi ngerjain tugas haha :DJinyoung
oh, oke
semangat:)Tanpa Jinyoung sadari seseorang tengah menatapnya dari kejauhan sekarang. Kayla, ah gadis itu. Jinyoung bahkan hampir lupa kalau Kayla ikut eskul basket untuk yang pertama kalinya hari ini ㅡsaking Jinyoung fokus terhadap Kyulkyung.
"Koh pulang ya…" ujar Eunjin dan Kayla bersamaan lalu meninggalkan anggota lain yang belum meninggalkan lapangan.
"Hati-hati!"
Mungkin ini saatnya buat gue ngelepasin kak Jinyoung. Tapi kan?? Gue cuman suka?? Ah, ngga tau ah bodo amat lah dah apa urusan gua kalo dia nganter Eunbin balik?? HUAA NGGA BISA NGGA DIPIKIRIN!! JINYOUNG ALDI ROBINSON!!! Batin Kayla dalam hati selagi menunggu orderan ojek online-nya.
🌠🌌🌠
Jinyoung
oh jd papa kamu namanya grab, kay?
pake baju ijo?
helm tulisan grab?Kayla
apa peduli lo?🌠🌌🌠
omo omo what happen aye naon
gue ngebayangin Jinyoung beneran anggota basket latihan disekolah gua sHITTT DAMN
KAMU SEDANG MEMBACA
Letting Go ㅡBae Jinyoung ✔
Short Storyㅡ Kisah Jinyoung dan Kayla tentang apa itu melepaskan. ㅡ SEASON 1 ㅡ Letting Go [FINISH] SEASON 2 ㅡ When You Love Someone [FINISH] ©fluffybaejin 2017