♥Part 3

89 9 0
                                    

Entah mengapa aku merasa nyaman dekat denganmu. Padahal kita baru bertemu beberapa jam yang lalu.

~Kenneth Hilton~

Suasana kelas pagi ini sudah sangat berisik oleh mulut mulut kaleng rombeng XI IPA 1. Pasalnya,mereka baru saja melihat video unggahan Ken beberapa menit yang lalu.

"Huuaaa...gue labrak hari ini juga.Bisa bisanya dia semudah itu bikin cover bareng Ken"

"Kita yang tergila gila tapi malah dia yang dapet"

"Gak bisa dibiarkan"

♥♥♥♥♥

Alexa heran melihat dari kejauhan siswi-siswi bergerumbung di sekitar gerbang sekolah. Entah apa yang mereka nantikan.Alexa tidak tau itu. Saat alexa melangkahkan kakinya mendekati gerbang itu,refleks mata mereka menatap tajam Alexa.Berasa ingin membunuh gadis berdarah amerika latin itu.

"Nah tuh anaknya..serbu!!"
Tanpa ba bi bu lagi,semua siswi siswi itu mengejar Alexa. Alexa pun berbalik arah dan lari. Namun ia menabrak sesuatu yang kokoh.Ia membulatkan matanya saat ia malihat pemilik dada bidang nan kokoh itu.

"Ken"kata Alexa lemas.

"What happen?"tanya Ken (ada apa?)

"I don't know"jawab Alexa (aku tidak tau)

Sontak Ken langsung menarik tubuh Alexa agar memeluk dada bidang miliknya saat gerombolan itu mendekat.

Fans-fans Kenneth pun langsung berteriak histeris saat Alexa berada dipelukan Ken.

"Why are you chasing Alexa?Does she have a problem with you?"tanya Ken menatap mereka tajam. (Menapa kalian mengejar Alexa?Apakah dia mempunyai masalah dengan kalian?)

Mata Ken yang tajam dipadukan dengan alis tebal membuat ia seperti Elang yang menatap mangsanya.Namun,mata elang itu akan meneduh saat menatap orang yang ia anggap pantas.

Tanpa menjawab pertanyaan Ken,mereka semua membubarkan diri.Ken melepas pelukannya.Tatapannya beralih ke wajah Alexa yang terlihat begitu ketakutan.

"Are you al right?"tanya Ken membelai rambut panjang Alexa. (Apakah kamu baik baik saja?)

"Yes.I'm fine.Thank you for helping me"jawab Alexa mulai tenang. (Ya.saya baik baik saja.Terima kasih telah membantu saya)

"You are welcome.Now I need your help"kata ken (sama sama.Sekarang saya membutuhkan bantuanmu)

"I will help you with pleasure"kata Alexa tersenyum (Saya akan membantumu dengan senang hati)

"Can you teach me Indonesia language correctly?"tanya Ken (Bisakah kamu mengajarkan saya berbahasa Indonesia dengan benar?)

"I can.when will we start?"jawab Alexa yang membuat senyuman muncul diwajah tampan Ken (saya bisa.Kapan kita akan memulainya?)

"Hmm...tomorrow.Every home from school.We go to the restaurant and have lunch and than I will drive you home.You agree??"tanya Ken (hmm...besok.setiap pulang sekolah.Kita pergi ke restoran dan makan siang kemudian saya akan mengantarkan kamu pulang.Kamu setuju?)

"I agree with you"jawab Alexa mantap (saya setuju denganmu)

"Let's go to class.Soon the bell rang"ajak Ken (Ayo kita ke kelas.Sebentar lagi bel berbunyi)

♥♥♥♥♥

Saat istirahat,Alexa memilih untuk tetap di kelas sambil membaca novel kesayangannya. Tania mendiamkannya karena mungkin Tania kecewa dengannya.

Tak lama kemudian Tania datang membawa beberapa jajan dan duduk di tempatnya atau tepatnya disebelah Alexa.

"Tan"
"Gue mau jelasin semuanya ke lo"kata Alexa memelas.

"Mau jelasin apa lagi sih Xa?"tolak Tania

Dikelas hanya ada mereka berdua.

"Kemarin gue gak sengaja ketemu Ken di Alun-alun kota. Dia ngajak gue nyanyi tapi gue gak tau kalo kameranya nyala."jelas Alexa.

Tania masih terdiam tanpa menghiraukan penjelasan Alexa.

"Gue juga udah punya strategi buat deketin lo sama Ken"tambah alexa.

Sekejap setelah mendengarkan kalimat yang keluar dari bibir tipis Alexa ,Tania langsung girang.Matanya berbinar-binar bak anak kecil yang keinginannya terpenuhi.

"Apa?"tanya Tania tersenyum sambil menaik turunkan alisnya.

"Tapi janji ya lo jangan pernah marah sama gue.Persahabatan kita gak akan rusak cuma gara gara cowok.Inget!Cowok perlu di-stabilo"pinta Alexa.

"Iya janji"jawab Tania.

"Jadi gini....."

♥♥♥♥♥

Handphone Tania sedari tadi tak berhenti berdering.Gadis itu mengecek Handphone kesayangannya. Matanya terbelalak saat melihat sebuah pesan masuk dari nomor yang tak dia kenal.

085658******
Hai Tania..Hari minggu kamu harus temuin saya di Cafe green holic jam setengah 5.Ini sangat penting.See you...

Alisnya bertautan.Kira kira siapa yang mengirim pesan itu kepadanya.Ia menjadi semakin penasaran.Menunggu hari Minggu itu sangat lama menurutnya.

Gadis itu beranjak dari posisinya.Langkah kakinya menuruni satu persatu anak tangga menuju halaman belakang rumahnya.

Begitu indah dan asrinya taman belakang rumah tania.Ditaman itu terdapat bermacam macam bunga dan pohon buah.Yang paling menarik adalah kolam ikan yang berada di tengah. Kolam yang besar menurutnya berdiameter 4 m.Kolam yang terdapat hampir 30 ekor ikan koi berwarna warni berenang kesana kemari.Hatinya begitu tenang saat menatap ikan ikan itu.Tak lupa tangannya mengambil pakan ikan dan melemparnya ke dalam kolam.

Pikirannya kembali ke masalah percintaannya. Ia berpikir bahwa cinta itu tumbuh dari seberapa sering kita bersama orang tersebut dan saat kita bersama orang tersebut,kita merasa nyaman dan bahagia.Itu yang Tania takuti saat ini.

Dilema Sahabat

Dilema SahabatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang