Nightmare *my fiction 14

16 14 2
                                    

Maaf karna lama apdet! Maaf kalau  banyak yang menunggu fiction ini!

Enjoy reading, guys.

VanneSkyRain💞

***

Saat bulan menghiasi langit, kita pasti akan memeriksa apakah bulan malam ini purnama atau sabit. Aku juga melakukan hal yang sama.

Dan, ya, hari ini bulan purnama.

Suara serigala yang mengaum terdengar disebelah sana, walau tak begitu terdengar karna bisingnya kendaraan lalu lalang yang merayakan weekend.

Aku ada diatap rumah, menikmati bulan purnama yang cukup indah malam ini.

Ibuku hanya mengijinkanku untuk keluar sampai jam 10, tidak lebih.

Aku tak akan menyia-nyiakan waktu ini, aku pernah membaca artikel kalau bulan purnama akan mencapai puncak keindahannya pada jam 10, tapi aku tak tahu itu benar atau tidak.

Kulirik jam tanganku, yang entah terpasang sejak kapan, aku tak tahu.

Sudah jam 09.46, masih ada waktu 14 menit lagi. Masih lama.

Aku kembali menatap bulan, langit malam ini memang indah, karna selain bulan disana terdapat ribuan bintang berwarna-warni.

Hei, tunggu sebentar.

Ada sesuatu disana.

Apa itu?

Aku melihat lebih seksama. Perlahan, sebuah cahaya yang berupa titik kecil muncul. Lama kelamaan titik kecil itu bergerak kekiri dan kekanan seperti melebarkan ukuran dirinya. Sebuah kain tipis tercipta disana, dan lama-kelamaan bergelombang bagai ditiup angin. Warnanya berubah-ubah dari merah ke jingga, lalu ke kuning, ke hijau, kebiru, dan seterusnya.

Aku tertegun, melebarkan mata tak percaya. Itu ... itu Aurora!

Aku terkagum dengan pemandangan didepanku. Apa ini mimpi? Setauku dinegaraku tak ada yang namanya Aurora. Kenapa Aurora itu muncul disini? Aneh.

Baru saja aku ingin mengagumi Aurora itu lebih lama, aku mendengar suatu suara memanggilku. Tapi ketika aku menoleh kekiri-kanan, aku tak mendapati apapun.

Dan ketika aku melihat langit kembali.

Aurora itu telah hilang.

Aku kembali melihat kekiri dan kekanan.

Aku tak menempati rumahku lagi.

***

Aku membuka mataku lebar-lebar.

Apa itu, mimpi?

Aku menghela napas lega. Jujur, aku lumanyan takut tadi. Untunglah itu hanya mimpi.

Saat aku bangun dan berniat untuk meregangkan otot, aku melihat sesuatu yang janggal.

Terdapat tulisan berwarna merah dengan cairan yang menetes kelantai di cermin dan dinding kamarku yang berlawanan arah.

(Hello, Little Girl, Kamon Godai)

***TBC***

Hai-hai semua! Maaf kalau Vanne udah jarang up>~<..., soalnya keabisan ide untuk buat fiction berikutnya.

Bagaimana fiction kali ini? Apa kalian ngerti maksudnya?

Kalian liat tulisan 'TBC' disana? Ya, aku tau apa yang kalian pikirin.

Fiction ini bakal lanjut, jadi fiction "Nightmare" ini ada 2 chap! Hooray~!

Pertama kalinya buat double fiction, jadi agak aneh😂.

Ditunggu Vomment dan kritikannya ya!

Tunggu fiction 'Nightmare' part.2 okay?

See ya!

💒VanneSkyRain💞

Little Short Story : Only My FictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang