Happy reading!
Tingalkan jejak say^^____♡♡____
Karena yang terpenting sekarang adalah
Bisa membuatmu bahagia!"Vero... itu bukan hantu itu cuman plastik putih yang terbang, conge!" ucapku sambil menaiki tangga menuju kamarku.
"Ver?" Aku memanggilnya yang sama sekali tidak menyahut sejak tadi.
"Akhh lega..." ucapnya keluar dari kamar mandiku.
"Kamu ngapain? Tadi itu bukan hantu tapi plastik putih kok kamu lari sih? Ninggalin aku sendirian lagi" ucapku kesal dengannya.
Dia terkekeh, "haha sebenarnya gue lari bukan karena takut hantu tapi kebelet mau BAB hehe" aku hanya ternganga tidak percaya mendengar itu.
"Igh jijik deh, kok kamu jujur banget sih Ver?" Aku berjalan menuju lemari pakaianku bersiap mengganti pakaianku namun terhenti, aku lupa kalau Vero masih disini.
Kutolehkan kepalaku menatapnya, dia hanya senyum-senyum sengklek.
Aku menghela nafas pelan,"Ver, keluar bentar ya! Aku mau ganti baju dulu masa kamu disini terus, aku gak mau ya perut aku diliat orang" ucapku ketus.
"Ya gakpapa kan gue gak liat juga" ucapnya santai dan masih senyum-senyum ogeb.
Bugh.
"Aww sakit Fa, mematikan banget jitakan lo." Ucapnya nge-gas mengelus jenongnya yang kujitak.
"Makanya keluar, Vero! Mau lagi aku jitak?" Ucapku mengancungkan tanganku yang terkepal.
Dia dengan cepat berjalan keluar kamarku.
"Nggak, bisa gegar otak gue keseringan lo Jitak." Ucapnya.
Aku hanya terkekeh mendengarnya dan melanjutkan untuk mengganti bajuku.
***
"Oke jadi gimana ceritanya? Kok lo bisa sama si Setan tadi" ucap Vero.
Dengan wajah serius aku sudah siap untuk bercerita tapi Vero tiba-tiba menghidupkan lilin.
Menghidupkan lilin?
"Lilin? Buat apaan Ver?" Tanyaku heran,
"Biar lo ceritanya lebih asik dikit, kayaknya yang lo ceritain bentar lagi tu horror banget."
Aku hanya ternganga dan bersiap menjitak jenongnya lagi.
Dia menghindar.
"Ampun Fa, iya becanda kok nih gue matiin." Ucapnya meniup lilin itu.
"Serius dong Ver"
Dia mengangguk takut, aku tertawa puas dihati melihat dia yang ketakutan seperti anak anjing.
"Oke jadi gini, aku dijodohin sama Avan! Dan tadi pertemuan antara keluarga aku sama keluarga dia untuk pertama kalinya setelah sekian lama" ucapku.
Wajah Vero tidak bisa ku Ekspresikan sekarang. Datar.
"Ver? Kamu masih hidupkan? Aku tau ini tu bakalan menggemparkan seluruh jagat raya, tapi aku mohon wajah kamu gak usah kayak mayat hidup gitu juga!" Ucapku sambil bergidik ngeri melihatnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/115472731-288-k722738.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
CEWEK Gendut In Love
NezařaditelnéPLAGIAT JAUH2 DRI AREA INI!!! #DONT BE SILENT READER????? Menceritakan tentang cewek gendut yang bernama Shifa Metallove Waktu kecil sering dibuly. Saat SMA jga kadang dihina. Suka sama Avan yang ternyata sangat membencinya. Punya sahabat so sweet. ...