UNSAID

harga diriku tertinggal

Akan ku ceritakan sepenggal kisah perjalanan ku menuju kamu;

Seperti yang kita tahu , setiap perjalanan selalu ada perhentian. Disini, aku sempat terhenti berkali-kali kali;ribuan kali,bisa jadi. Sempat terlintas untuk tidak menuju mu lagi , mungkin saat itu aku hanya kelelahan. Begitu banyak halang rintang yang menantang untuk menuju mu. Aku percaya itu hanyalah seleksi alam untukku.
Di perhentian Agustus , aku dengan cepat memutuskan dan mengabarkan pada mu bahwa aku berhenti. Aku mengira kau akan kecewa nyata nya tidak , kau dengan dia yang lainnya. Kukira aku benar benar berhenti di sini. Tapi tanpa ku sadari aku masih berjalan menuju mu; tidak, ini berbeda. Berjalan dan berlari jelas saja berbeda. Dulu aku begitu antusias menuju mu sehingga aku berlari dengan laju. Sekarang aku hanya berjalan menuju mu, karena aku bimbang dengan hati ku. Apakah aku perlu melanjutkan yang sudah ku perjuangkan atau berhenti ditengah jalan akibat kelelahan? Pada akhirnya diperhentian desember aku menemukan jawaban. Aku harus berhenti . Hidup ku sangat berarti , dan selama ini aku meninggalkan harga diri jauh disana;di langkah awal aku menuju mu.