Aku adalah pencandu jadi ku maklumi saja sifat mu yang begitu jijik bila berdekatan dengan ku. Aku paham, sangat paham orang suci seperti mu tidak akan pantas bergaul dengan seorang pecandu.
Namun di posisi ini kau yang tak paham. Entahlah apakah itu ketidaktahuan atau sebuah kemunafikan. Aku tidak tahu menahu akan hal itu.
Padahal sangat jelas ku tunjukan, aku disini candu.
Aku pencandu; senyum mu, tatapan mu, gerak gerik mu, suara mu, kata kata manis mu yang ku konsumsi tanpa henti mengakibatkan aku menjadi gila seperti ini bahkan menyebabkan penyakit yang sangat suka di obati
KAMU SEDANG MEMBACA
UNSAID
PoetryPada catatan ini boleh kah saya meminta? Bacalah segalanya menggunakan hati, boleh saja hati yang sedang terluka. Agar kalian dapat merasakan begitu pahitnya ditinggalkan, dikecewakan, dan ditiadakan. Bila sudah, maka kau akan merasakan hati dan pik...