My Little Princess

22

Beruang membawa sohyun ke dermaga sambil menutup matanya. Saat sohyun membuka matanya, dia melihat kapan persiar di hadapannya. Sohyun tentu senang dan langsung masuk ke dalamnya.

"Kau yang melakukan semua ini? Kau tidak perlu repot-repot untuk melakukan ini untukku taeyong. " ucap sohyun senang.

Tapi kemudian beruang melepas kepalanya, dan ternyata dia adalah daniel.

"Daniel? Kenapa kau memakai kostum beruang ini?" tanya sohyun shock.

Daniel mengabaikan sohyun dan langsung melepaskan kostum beruang itu depan sohyun.

.

Taeyong pamit dengan teman-teman nya, hari ini ia akan berangkat ke Vienna.  Banyak yang tak rela kepergian taeyong.

"Aku akan mengunjungimu kapan-kapan. " ucap seorang tim orkestra nya.

"Sebenarnya aku juga ingin tinggal lebih lama. "

Maksud dari ucapan taeyong adalah ia menunggu sohyun. Tapi Ok saem menyuruhnya untuk berangkat sekarang

Saeron datang saat itu juga dan menyeretnya menjauh dari sana.

"Taeyong ada yang harus aku akui padamu,karena aku rasa kamu berhak tau. sebenarnya karena keegoisanku lah yang telah membuat sohyun mengungkap kan jati dirinya.  Aku sungguh menyesal,  kira dengan melakukan itu, kamu akan meninggalkan sohyun.  Tapi sekarang ada hal lain yang aku khawatirkan. "

Saeron lalu menyerahkan amplop coklat bukti-bukti jati diri sohyun.

"Dari inilah aku tau jati diri sohyun, aku menemukan bukti bukti ini di lokerku tapi aku tidak tau siapa yang menaruhnya.. Aku khawatir jika orang yang menaruh bukti bukti itu mempunyai niat buruk terhadap sohyun. "

Taeyong langsung membatalkan kepergiannya bergerak menyelidiki masalah ini.  Kejadian saat sohyun dan daniel diserang oleh segerombolan preman langsung terngiang di kepala taeyong.

Taeyong mendatangi ruang kontrol CCTV dan mendapati rekaman yang menunjukkan seorang namja mendekati loker saeron dan menaruh amplop itu kedalamnya.  Dan orang itu adalah Mark.

.

Setelah melepas kostum beruangnya dan menata diri dengan keren, daniel pun mulai mengemudikan kapal pesiarnya.  Sohyun yang tadinya senang sekarang mulai kesal.

"Kang Daniel, hentikan kapalnya. "

Tapi sayang, pada saat itu, mereka sudah berada di tengah laut.  Daniel malah senang senang aja.

"Jika appa ku tau kita kabur berdua, dia pasti akan panik dan akhirnya mengalah." ucap daniel senang.

"Apa maksudmu? Kenapa juga kau memakai kostum beruang itu dan membawaku kesini? "

"Bukankah kau sedang sedih?  Aku hanya ingin menghiburmu.  Kau kan menyukai beruang. "

"Aku tidak mau kebaikanmu padaku.. Aku sedang sedih atau tidak itu adalah urusanku.  Kau tidak perlu ikut campur."

Sohyun panik, dia harus kembali ke kampus untuk mengantar kepergian taeyong, tapi dia tidak tau bagaimana mengemudi kan benda itu.  Sohyun langsung menelepon jihyun untuk meminta dijemput.

Tapi begitu mendengar suara daniel, jihyun merasa senang dan menolak menjemputnya, ia malah menyemangati sohyun untuk menganggap nya sebagai hiburan bareng daniel, lalu mematikan teleponnya.

Sohyun jadi semakin kesal dan membanting ponselnya. Tapi saat daniel mengeluarkan ponselnya dan mengajak sohyun berselfie, sohyun malah berpose mengikuti daniel..  Tapi sedetik kemudian sohyun tersadar.