Flahsback on
"Kookie-ya...."
"Eungh~", Jungkook menggeliat dalam tidurnya. Menarik selimut dan menenggelamkan diri di dalamnya. Sama sekali tak terganggu dengan sentuhan kecil di pipi gembilnya sejak tadi.
"Kookie-ya, bangunlah. Kau tidak kuliah, hum?"
Lagi, suara itu mengusik telinganya, tapi tetap tak membuat Jungkook membuka matanya sedikitpun.
"5 menit lagi, Taetae-hyung~"
Taehyung ㅡnamja yang sejak tadi berusaha membangunkan Jungkookㅡ merasa gemas karena sulitnya membangunkan sang kekasih pagi ini. Inilah mengapa ia tak pernah mengizinkan Jungkook bermain game hingga larut malam. Namja bermata bulat sempurna itu pasti akan sulit sekali dibangunkan pada pagi harinya.
Tak kehabisan akal, Taehyung pun menarik selimut tersebut turun dari tubuh Jungkook. Membuat sang putri tidur mengerang tak suka. Namun, Jungkook masih enggan membuka matanya.
Ide jahil lainnya pun muncul di otak Taehyung. Ia beranjak dari ranjang dan memilih duduk di tepi ranjang tepat di sebelah Jungkook yang masih terlarut dalam mimpi indahnya. Seraya terkekeh gemas, Taehyung mengangkat kedua tangannya kemudian menyerang Jungkook. Menggelitik tubuh Jungkook sampai namja tersebut bergerak tak karuan di atas ranjang. Berteriak meminta Taehyung untuk berhenti dengan diselingi tawa akibat rasa geli yang dirasakannya. Taehyung sama sekali tak menghiraukan pekikan Jungkook. Namja itu justru menikmati bagaimana dirinya menggoda Jungkook.
"Ahahaㅡ Hyung... Ahaha iya ahaha iya aku bangㅡ ahaha Taetae-hyung hentikanㅡ aku hahaha aku bangun iyㅡ ahahaha aku bangun"
Jungkook menyerah. Ia pun melompat bangun dari ranjang dan menjauh dari Taehyung yang terus mengejarnya.
"Iya-iya aku bangun, Hyung", Jungkook mengangkat kedua tangannya tanda menyerah. Ia berdiri membelakangi jendela sembari menggaruk kepalanya dan menguap. Terlihat sekali bahwa namja itu masih belum sepenuhnya sadar. Matanya pun masih setengah terbuka. Pemandangan itu terlihat begitu menggemaskan ㅡlagiㅡ di mata Taehyung. Namja itu pun tak dapat menahan diri untuk tak mencubit pipi gembil milik Jungkook.
"Kau kan yang menyuruhku membangunkanmu pagi ini. Katamu, kau ada kelas pagi hari ini, bukan?"
"Tapi aku masih mengantukㅡ Hoam~", Lagi-lagi Jungkook menguap.
Cup
Cup
Cup
Tanpa diduga, Taehyung mencium kedua mata kemudian turun ke bibir tipis Jungkook. Hanya kecupan singkat sebagai bentuk sapaannya pagi ini.
Hal itu sukses membuat kedua mata Jungkook terbuka lebar. Wajahnya berubah panas disertai pipi nya yang memerah seperti tomat segar. Sementara Taehyung, namja itu hanya menunjukkan senyuman kotaknya kepada Jungkook.
"Yak!! Hyung~", Rengek Jungkook merasa malu meskipun Taehyung selalu memperlakukannya seperti ini setiap harinya.
"Sekarang mandilah. Aku tidak ingin kau terlambat lagi hari ini", Titah Taehyung pada yang lebih muda. Ia mendorong tubuh Jungkook untuk menuju kamar mandi dan membersihkan diri.
"Dimana handuknya?"
Puk
Taehyung melempar handuk yang masih terlipat rapih ke arah Jungkook dan mengenai kepalanya yang menyembul dari balik pintu kamar mandi. Jungkook pun berdecak sebal karenanya kemudian menarik handuk tersebut dengan kasar dari wajahnya. Ia hendak berteriak marah pada kekasihnya, tapi apa yang dilihatnya selanjutnya membuat Jungkook melupakan niatnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
By Your Side [Vkook]
FanfictionAku dapat mendengar keributan kecil terjadi disekitarku. Kurasakan sedikit guncangan pada ranjang tempatku berbaring. Seseorang mengangkat tanganku dan mengelus nya lembut kemudian berkata, "Kita akan membuka perban matamu hari ini". Saat itulah aku...