Pukul 06.15
Pagi ini Yoo Jung terbangun dari tidurnya. Sudah tiga bulan lebih setelah ia dan Jimin menginap di rumah Jimin. Akhir dari malam itu adalah kemenangan Yoo Jung.Jimin berjanji ia akan menraktir Yoo Jung makan ayam sepuasnya ditambah juga dengan bermain di taman bermain yang penuh dengan wahana-wahana ekstrim setelah menerima rapor.
Orang tua Yoo Jung dan Jimin sudah mengambil rapor mereka dan hasilnya cukup memuaskan hati, mereka juga naik kelas.
Karena ucapan Jimin tiga bulan yang lalu lah jadi Yoo Jung bangun pagi-pagi. Kini gadis itu langsung memasuki kamar Jimin dengan semangat.
"Park Jimin, ireonna." Kata Yoo Jung ditambah dengan goncangan.
"Ne. Wae, Eomma?" Jimin masih saja mengigau dalam tidur.
"Yoo Jung imnida." Kata Yoo Jung dengan sangat imut lalu ia menghela nafasnya. "Masih saja lupa kalau kau sudah menikah." Lalu Jimin terkekeh.
"Mianhae, Yoo Jung-ah." Kata Jimin sambil membuka matanya.
Yoo Jung pun mengambil posisi disamping Jimin. Kakinya bersila.
"Kau ingat janjimu waktu malam di rumahmu kan?" Tanya Yoo Jung.
"Jadi kau membangunkan aku hanya karena itu?" Jimin berbalik tanya.
"Hm. Itu penting, sudah lama aku tidak ke taman bermain itu." Kata Yoo Jung lalu terkekeh.
"Oke, jam delapan kita jalan." Kata Jimin lalu kembali meletakkan kepalanya di tempat tidur. Yoo Jung juga merebahkan tubuhnya di tempat tidur itu. Disamping Jimin.
"Kau mandi duluan." Yoo Jung mendorong-dorong tubuh Jimin tapi kekuatan Jimin pastinya dapat menahan dorongan itu.
~~~
Pukul 09.08
Sampailah Jimin dan Yoo Jung di depan pembelian tiket taman bermain itu. Setelah selesai, Yoo Jung langsung menarik tangan Jimin untuk menaiki sebuah wahana seperti ayunan berbentuk kapal."Yya, yya, yya." Jimin menahan Yoo Jung. "Kau yakin ingin menaiki itu?" Lanjutnya lagi.
"Iyalah." Lalu Yoo Jung kembali menarik Jimin untuk menaiki wahana itu. Sialnya, tak ada antrian panjang sehingga mereka dengan cepat sudah berada di tempat duduk itu. Memakai sabuk pengaman dan wahana dimulai.
"Teriak saja kalau kau ketakutan." Kata Yoo Jung tepat di telinga Jimin dan laki-laki itu hanya tertawa-tawa kecil.
Puncak wahana pun sampai. Wahana mulai berayun dengan sangat kencang. Membuat Jimin berteriak sedangkan Yoo Jung hanya terkekeh melihatnya ketakutan.
Dipeganglah dada Jimin dengan tangan Yoo Jung. Berusaha menenangkan Jimin. Laki-laki itu langsung memeluk Yoo Jung dengan sangat erat karena ia melihat laki-laki disamping Yoo Jung berusaha memeluk Yoo Jung.
"Kutemani kau teriak." Bisik Yoo Jung dan langsung berteriak, disaat itu baru Jimin berteriak.
Wahana selesai setelah 10 menit dimainkan. Yoo Jung langsung memeluk Jimin dari belakang yang terlihat masih syok saat berjalan keluar area wahana.
"Kau sangat ketakutan ya?" Tanya Yoo Jung dengan tatapan mengejek. Jimin hanya menghela nafasnya kasar lalu buru-buru berjalan.
"Jimin-ah, aku hanya bercanda." Kata Yoo Jung lalu mengejar Jimin sambil tertawa.
Karena paksaan Yoo Jung, mereka berakhir menaiki wahana roller coaster tanpa pijakan itu. Benar-benar mengerikan. Sebelum memulai Yoo Jung sudah dapat melihat rasa takut di wajah Jimin jadi ia menggenggam tangan Jimin sambil tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Be My Forever
Fanfiction1st fanfiction from necklays (16+) Keduanya telah menikah di usia muda karena janji dari kedua kakek mereka yang telah bersahabat dari kecil hingga sekarang. Tidak pernah bertemu dan sekarang akan menikah?