Shiyoung pov
Jimin masih memelukku hangat. Hingga tanpa sadar aku tertidur
..................
Aku terbangun dari tidurku. Aku melihat Jimin dengan posisi yang sama yaitu masih memelukku. Aku meraih handphone ku. Kulihat Jam menunjukkan pukul 6 sore. Sebentar lagi murid yang lainnya akan sampai di penginapan setelah makan malam di daerah pegunungan.Aku membangunkan Jimin. "Jim, bangun...bentar lagi yg lain dateng loh," Kataku mencoba. Namun nihil, dia sama sekali tidak ada respon. "Jimin...bangun," Kataku kali ini dengan nada yang lebih lembut sambil mencium pipinya.
Yap! Sekarang dia terbangun. "Ngg...kenapa sayang?" Katanya sambil mendudukan dirinya. "Hei buka matanya sayang...bentar lagi yang lain dateng, kan gak mungkin mereka liat kita tidur berdua gini ya?" Kataku membujuk. "Oo iya ya hehe," Kyaaa lucunya dia melakukan eye smile itu.
"Tapi cium dulu," Katanya sambil mendekatkan wajahnya ke wajahku masih dengam muka yang imut.
*chu
Belum aku mengangguk iya dia langsung menciumku lembut dengam perasaan bukan nafsu. Tak lama diapun melepas ciuman kami berdua. Dia pun turun dan berjalan meninggalkanku.
"Dah sayang, nanti kalo aku chat bales lho ya," Aku pun mengangguuk mengiyakan perkataannya. Setelah itu ia pergi kembali ke kamarnya.
Selang 16 menit, terdengar bahwa murid murid lain sudah datang. Ibu Lee masuk ke kamarku dan menanyakan tentang kondisi tubuhku.
"Shi, apa masih sakit?" Kata Ibu Lee sambil duduk di kasur ku. "Engga kok bu, udah baik baik aja," Kataku meyakinkan. Ibu Lee mengangguk dan meninggalkanku.
Heioo readers. Segini dulu yah? Jangan lupa vote nya ya! Keep voment tbc✨✨