Ada ketakutan yg menyeruak,ketika hati dan raga seolah saling berdusta.
Di satu sisi aku berjuang untuk taat,disisi lain rasanya tertatih letih jiwa ini melepas diri dari belenggu maksiat.
Jiwa,apa begitu sulitnya engkau untuk taat??
Hingga sulit rasanya terlepas dari cumbu rayu maksiat?
Aku muak !!
Aku jijik !!
Jujur aku benci engkau begini !!
Kala iman begitu mudah goyah,aku merasa begitu hina!!
Ukhti...
Ada kala aku seperti tak mengenali diri ini.
Berjuang untuk mejauhi semua yang Allah benci,rasanya seperti harus berperang dengan diriku sendiri.
Jangan caci aib-aibku,jika suatu hari Allah tampakkan wujud asli hamba-Nya ini.
Aku hanya seorang pendosa.
Yah...pendosa ukhti,itulah kenyataan yang tak bisa kututupi meski dengan jilbab dan gamis rapi yang menutupi diri.
Aku malu dengan iman ini,terkadang munafik dihadapan-Nya aku tampak biasa-biasa,tapi saat terlihat munafik di mata manusia,aku gelisah !!aku takut mereka mencela !!
"Yah diri !!
Kenapa yang kau takutkan, hanya saat orang-orang mencela penampilan syari yang tak sesuai dengan perilaku diri.
Tanpa peduli kaulah pendusta sejati !!Kenapa kau ini ?!! kenapa tak kau khawatirkan saja segala bentuk perbuatanmu yang jauh dari kata baik di setiap menit dan detik yang terlewati !!"
Diri,serendah itu kah imanmu??
Kadang aku merasa malu pada ucapanku sendiri.
Aku takut berkhianat dengan kata-kataku selama ini.
Mungkin aku hanya mampu menasehati,tanpa melakukannya untuk diri sendiri.
Aku takut menjadi orang yang lebih dulu masuk ke dalam golongan orang-orang munafik di akhirat-NYA nanti.Sebab di dunia,aku hanya orang yang pandai menasehati tanpa berbuat apa-apa untuk bekal amalan diri sendiri.
Aku takut menjadi orang yang pandai berbicara dan menyampaikan dakwah.
Tapi aku sendiri lalai dalam menjalankannya.
Ya Rabb..
Ampuni untuk kemunafikan diri ini,untuk lidah dan kata yang hanya tersilat untuk menasehati orang lain dan bukan diri yang hina ini.
Engkau tahu akulah mahkluk-Mu yang paling pandai bersembunyi dibalik dosa.Yang paling bisa berkhianat dengan kata-kata.
-remember my self-
KAMU SEDANG MEMBACA
Muslimah Undercover
SpiritüelPahit,sakit,jatuh,bangkit semua rasa yang tidak akan bisa habis menggerogoti diri kecuali malaikat maut datang menghampiri. Kumpulan perasaan itu... Rasa kosong,rasa kecewa,sampai rasa hina yang kerap melanda jiwa menjadi teman memperjuangakn ketaat...
