PART 13

7.1K 788 99
                                    

Hiburan kalian Cerita
Hiburan author komentar

So

Voment juseyo..!!!!!!

Cup...

"Awwwww."  Chanyeol berteriak keras karna Rose mengigit Telinganya dengan keras.

Enak saja sijerapah mesum ini mendaratkan kecupan di pipinya, untung saja tadi ia langsung menarik telinga Chanyeol lalu mengigitnya,dan lihatlah tampang Chanyeol saat ini ditambah telinga lebar yang merah akibat gigitan Rose,Chanyeol terlihat mengusap usap telinganya juga tak hentinya mengaduh.

"Kau ternyata masih seekor anjing liar." Dengusnya disela sela rintihannya.

"Jika kau seenaknya saja menciumku lagi akan ku pastikan kedua telingamu sudah tak akan ada lagi di tempatnya." Rose mendorong tubuh Chanyeol lalu berbalik meninggalkan Chanyeol yang masih mengaduh kesakitan.

Rose memegang gagang pintu lalu menekannya kebawah tapi terhenti lagi karna cengkraman tangan besar Chanyeol.

"Mau kemana? Setelah kau menggigitku kau mau pergi begitu saja? Woo daebak." Mata Chaeyoung menajam menatap Chanyeol lalu dengan sekuat tenaga mendorong tubuh Chanyeol tapi tak membuat Tubuh lelaki itu menjauh,hanya satu langkah ya satu langkah Chanyeol mundur akibat dorongan Rose.jelas saja kan mengingat bagaimana tinggi dan besarnya Tubuh Chanyeol.

"Memangnya kau merasa tak punya dosa apa? Kau pikir mencium gadis yang bukan pacarnya itu di benarkan? Kau bisa ku tuntut dengan kasus pelecehan dan-"

"Kau kan kekasihku."potong Chanyeol cepat.

"Sejak kapan aku menjadi kekasihmu?itu hanya dalam mimpimu." Rose berkacak pinggang seraya manaikan dagunya ketika berbicara dengan Chanyeol.

"Tadi, kau sudah resmi jadi kekasihku. Kau sendiri yang menyetujuinya tadikan? Oh apa ciuman ku membuatmu amnesia sayang?" hueeekk rasanya Rose mau muntah mendengar Chanyeol mengatakan kata sayang padanya.

"ishh menjijikan." Chanyeol hanya tertawa menanggapi ucapan Rose,entah sejak kapan dia jadi sering tertawa seperti ini. Bahkan ini bukan seperti dirinya yang dengan mudah memberikan senyum pada orang lain.

"Mau aku cium? Siapa tau dapat menyembuhkan amnesiamu." Rose kesal, ia lalu melepas sepatunya,ia mengangkat sepatunya hendak melayangkan pukulan pada Chanyeol.

"Kemari kau, kau mau ciuman kan? Sini kau cium saja sepatuku." Chanyeol menghalau pukulan Rose lalu berjalan kebelakang untuk menjauh dari Rose.

"Baiklah baiklah maafkan aku,turunkan sepatumu itu bau Sayang." Lagi lagi Rose rasanya mau muntah(muntahin cinta maksudnya😛) mendengar itu.

"Sekali lagi kau memanggilku sayang aku akan benar benar melepaskan telingamu." Chanyeol menyilangkan kedua tangannya di depan wajah melindungi wajahnya dari dampratan sepatu Rose lalu ia berjalan perlahan mendekati gadis itu.

"Memang kenapa? Kau kekasihku."

"Dalam mimpimu."

"Baiklah ini serius,ayo kita bicara." kali ini suara Chanyeol terdengar serius.

" Cihh siapa juga yang mau bicara denganmu."

" Satu kali saja lalu kau boleh pergi." Rose terlihat menimbang nimbang lalu duduk mendahului Chanyeol.

"Ehh ehh jangan disini,kau duduk disana saja hush hushh menjauhlah." Chanyeol menghela nafas lalu menurut saja.

"Apa yang mau kau bicarakan?"

"Kumohon setujulah untuk jadi kekasihku." Rose memutar bola matanya dikira mau bicara apa kalo inisih dia tak tertarik.

"Aku tak mau dan tak akan pernah mau."

BEST LUCK // ChanRose ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang