BEST LUCK // ChanRose ✅

PART 43

Happy Reading....

...........
...............
...................
..............
..........

Suara bising terdengar jelas di telinga Chanyeol ketika pesawat yang di tumpangi Rose baru saja lepas landas..
Ini hanya 3 hari jadi seharusnya tak ada yang perlu Chanyeol khawatirkan.
Meskipun dalam hatinya menolak keras untuk menuntut biasa saja.

Dan sepertinya mulai dari sekarang ia harus menyingkirkan pikiran buruk tentang pria bernama Kris itu.

"Tapi Rose berhutang 1 penjelasan padaku, kenapa ia tak pernah menceritakan teman masa kecilnya yang 1 itu." Mungkin ia akan menanyakan itu nanti ketika bertemu Rose.

Dan sekarang ia harus cepat bergegas kembali ke kantor, karna banyak sekali pekerjaan yang belum ia selesaikan karna tadi ia memilih mengantarkan Rose terlebih dahulu.

Bruuukkkk

Saat Chanyeol hendak keluar bandara ia tak sengaja menabrak seorang perempuan,sontak keduanya saling membungkuk meminta maaf, meski sebenarnya Disini Chanyeol yang salah tapi perempuan itu malah meminta maaf.

"Maaf aku terburu buru, kau tidak apa apa nona?" Chanyeol sedikit menundukan wajahnya karna perempuan yang berada di hadapannya hanya menunduk dengan masker menghalangi separuh wajahnya, perempuan ini cukup tinggi jika ia tidak menundukan wajah juga tubuhnya yang mengharuskan Chanyeol sedikit menunduk.

"Hey nona,, kau mendengarku? Aku minta maaf." Lagi, namun masih tak di respon perempuan itu hanya mengangguk lalu pergi begitu saja membuat Chanyeol sedikit menyerngit heran.

"Perempuan aneh." Sungutnya lantas kembali melanjutkan langkahnya.

Sedangkan perempuan tadi menghela nafas lega  dibalik tembok ketika melihat Chanyeol pergi.bisa berabe jika tadi Chanyeol mengenali dirinya.

"Untung saja tadi dia tak mengenaliku." ucapnya seraya membuka masker yang menutup wajahnya.

Dia adalah Kang Min Kyung, yang sampai sekarang masih menjadi buronan polisi akibat kasusnya dengan Seulgi, ia tersenyum simpul karna penyamarnanya tak terendus polisi.

Dia kembali ke korea untuk mengambil semua harta miliknya, menjual semua asetnya lalu hari ini ia kembali lagi ketempat persembunyiannya.

"Selamat tinggal Korea." Senyuman sedukutif menghiasi bibirnya,ia memakai kembali masker miliknya dan berlalu pergi.

...............

19:35

Hampir semua berkas yang sedari tadi menumpuk kini hanya tinggal 1 lagi yang harus ia tanda tangani dan setelah itu semuanya selesai, Chanyeol melirik sekilas ponsel yang sedari tadi belum menimbulkan sebuah notikasi khusus atau panggilan.

"Ini sudah pukul 7 lebih, apa dia lupa mengabariku?" Tangan besarnya mengambil ponsel miliknya yang dari tadi belum ia sentuh.

"Sial, bahkan 1 pesanpun tak ada sama sekali darinya." Tanpa berniat mengirim pesan,ia langsung saja menghubungi Rose, namun ia berdecak kesal karna ia hanya mendengar suara operator.

"Kenapa nomornya tidak aktif?" Chanyeol memilih menaruh kembali ponselnya, meski dalam hatinya ia ingin mengumpat tapi ia mencoba berpikir positif.