Part 23

6.8K 736 95
                                    

Happy Reading....






Flashback On

.....

Derap langkah kaki itu semakin membuat takut gadis kecil berumur 10 tahun. kedua tangan mungilnya memeluk erat boneka beruang kecil berwarna coklat.
Sesekali ia menyeka air matanya ketika cairan bening itu meluncur membasahi kedua pipi chubynya.

Malam itu hujan turun begitu derasnya dan tepat di kediaman keluarga Park Ji Hoo hanya ada Rose dan juga ibunya serta kedua pengurus rumah, Tuan Park sendiri tengah berada di luar kota untuk kepentingan bisnisnya.
Ya Roseanne Park Putri Tunggal dari Keluarga Park Ji Hoo pemilik salah satu perusahaan raksasa yang ada di korea selatan.

Malam itu Nyonya Park berada di kamar Rose tengah menemani putri cantiknya itu belajar , hingga sebuah suara tembakan membuat Nyonya Park Lantas langsung memekik kaget seraya berlari keluar melihat apa yang terjadi.
Saat ia mengeluarkan kepalanya dari balik pintu 3 orang pria asing melesatkan tembakan kearah 1 pengurus rumah.
Sontak saja melihat itu Nyonya Park langsung masuk kembali seraya mengunci pintu kamar lantas berlari menemui putri kecilnya.

"Ibu ada apa?" Tanya Rose bingung melihat raut wajah ibunya.

"Rosie kemari nak." Nyonya Park memeluk putri kecilnya itu dengan erat seraya menciumi puncak kepala putrinya.

"Ibu kenapa? Suara apa tadi ibu? Rosie takut." Rose memeluk leher sang ibu dengan eratnya karena merasa ketakutan terlebih dengan raut wajah ibunya yang memucat.

"Rosie sayang, kau tenang yah tak akan terjadi apapun." Rose mengangguk lalu kembali memeluk sang ibu dengan erat.

Trekk

Lampu kamar seketika mati diiringi dengan suara petir yang saling menyaut dari luar, angin yang begitu kencang sampai membuat jendela kamar terbuka tertutup bergantian.

"Ibuu, Rosie takut."

"Ibu disini sayang ,kau tak perlu takut." Rose kecil terisak didalam pelukan sang ibu , jari jemari kecilnya menggenggam kuat tangan ibunya erat.

"Ini gelap, Rosie takut bu."

"Tenang sayang, ibu disini, Rosie dengarkan ibu, Rosie diam dan jangan bicara yah." Rose kecil mengangguk diiringi buliran bening yang menetes dari pelupuk matanya.

Duukkk Dukkk dukkk

Suara ketukan kasar pintu menggema membuat Rose kecil refeleks berteriak. Meski tak akan terlalu terdengar karna suara hujan yang begitu keras dari luar.

"Siapa mereka?"

"Rosie apapun yang terjadi, jangan mengeluarkan suara apapun, jangan berteriak Rosie peluk bonek bear ini yah." Dengan berat Nyonya Park mencium kening putri kecilnya itu begitu lama.

Dukkk dukkk dukkk

"Ibu mereka datang lagi, Rosie takut."

Nyonya Park lantas menyuruh Rose kecil masuk dibawah meja belajar lantas menghalanginya dengan berbagai barang.

"Dengarkan ibu baik baik, apapun yang terjadi jangan mengeluarkan suara. Rosie harus janji pada ibu dan jangan keluar dari sini,Rosie mengerti?"

"Tapi disini gelap bu, Rosie takut."

"Ada ibu disini." Rose kecil menganguk, dipeluknya erat erat boneka beruang kecil itu,di sana gelap hanya ada bias cahaya yang terpancar disana ,bias cahaya dari luar.

Nyonya Park berusaha bersembunyi namun belum sempat ia bersembunyi para pria asing yang ingin merampok dirumahnya itu berhasil mendobrak pintu kamar itu dengan kejamnya.

BEST LUCK // ChanRose ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang