Fake Nerd (TAMAT)

14

"Siapa kau " tanya angela saat mendapati seorang cowok seumurannya sedang berlalu lalang di rumahnya .

"Ah maafkan saya nona , saya arsen anak lily pelayan di rumah ini " ucap arsen sopan dan membungkuk .

Angela tersenyum. "Apa kau bekerja di sini " tanya angelaa .

"Iya nona saya bekerja "

"Apa kau tidak sekolah arsen "

Arsen menunduk . angela yang tau pun tersenyum ."besok kau harus sekolah "

"Maafkan aku nona biaya sekolah tidak lah murah . gaji ibuku tidak mungkin cukup untuk biaya sekolah dan kebutuhan sehari-hari ku "

"Tidak masalah . mulai besok kau harus sekolah , dan aku akan mengurus semua biaya sekolah mu . dan ya besok kau bersekolah di dalton high school ibu mu akan mempersiapkan semua kebutuhan mu mulai sekarang , "

"Apa kau bersungguh-sungguh nona " tanya arsen berbinar .

"Ya aku bersungguh-sungguh.  Mulai besok kau bersekolah dengan ku . berangkat sekolah dengan ku dan kau yang menyetir mobilku , apa masih kurang "

"Ti-tidak nona , terima kasih nona kau telah menyelamatkan pendidikan ku  yang terhambat . aku berjanji tidak akan mengecewakan mu , aku akan patuh padamu nona . terima kasih "

"Sama-sama , sekarang belanjalah bersama ibumu , nanti akan ku bawakan seragam untukmu "

Arsen pun pergi dengan semangat . angela bisa bernafas lega , ia paling tidak tega melihat seumurannya yang harus putus sekolah karena biaya .

Sedangkan dalton dan valeri yang menatap kebijakan putrinya pun tersenyum dan menghampirinya .

"Anak mommy sangat bijak memilih keputusan "

Angela terkekeh . "mommy bisa aja , angela hanya tidak suka melihat anak seumuran angela harus putus sekolah "

"Daddy bangga padamu . tidak salah jika daddy memintamu untuk mengurus sekolah . kau sangat membantu angela " ucap dalton .

Angela tersenyum ia pun menyambar roti selai yang di siapkan lily untuknya . ia menyantap makanan itu dan tersenyum.

"Nona terima kasih kau telah banyak membantu keluarga kami . aku akan mengabdi seumur hidup di sini untukmu nona " ucap lily .

"Tidak usah berlebihan lily . aku sangat suka membantu arsen agar dia tidak putus sekolah "

"Harus dengan cara apa saya bisa membalas budi keluarga anda nona . nona terlalu baik terhadap keluarga saya "

"Didiklah arsen menjadi anak pintar agar bisa mengangkat derajat mu , agar semua orang tidak merendahkan mu lagi lily "

Lily menatap angela dengan air mata yang hampir saja menetes . angela yang tau pun memeluk lily erat dan merasakan air mata lily yang tumpah di atas bajunya .

"Sudah jangan menangis.  Kau hanya perlu kuat untuk menghadapi semua ini lily . bersabarlah " ucap angela mengusap punggung lily .

"Terima kasih nona.  Maaf bajumu basah karena saya "

"Tidak masalah "

"Saya permisi dulu nona untuk menyiapkan keperluan arsen untuk besok " ucap lily .

Angela hanya tersenyum dan menatap kepergian lily . lily adalah wanita yang ia selamatkan beberapa hari lalu saat ia tak sengaja melihat lily berjalan gontai di pinggir jalan . ia di usir dari rumah kontrakannya setelah kematian suaminya . angela juga tidak menyangka jika lily memiliki anak lelaki yang baru saja ia temui hari ini , karena ia tidak melihat anak itu saat lily pergi dari rumah .