Sejak pukul 07.00 pagi. Gereja yang berada di Gahee-dong, Jongro-gu Seoul itu telah banyak dikunjungi oleh orang-orang dengan busana yang menawan. Semua orang disana terus bertambah seiring dengan hari yang semakin siang.
Di dalam salah satu ruangan di dekat gereja, seorang gadis cantik sedang menatap dirinya di depan sebuah cermin yang lumayan panjang hingga mampu memperlihatkan seluruh tubuhnya dari ujung kepala sampai ujung kaki.
Gadis itu sungguh cantik ditambah dengan gaun panjangnya yang berwarna putih dan untaian bunga mawar putih yang menghiasi kepala bagian depan seperti sebuah bando.
Gadis itu pun tersenyum seraya berkata "Mulai hari ini aku akan bahagia bersamanya"
Sementara itu di tempat lain.
"Tenangkan dirimu... Ini sudah lazim terjadi. Pasti jantung kita akan berdetak sangat kencang sampai-sampai terasa seperti akan keluar. Tapi tenanglah, sesudah upacaranya berakhir kamu akan sangat tenang" ujar Chungho yang sedang menenangkan Jinho yang tak bisa berhenti membuat suhu dingin di dalam mobil milik Youngjae.Yaah.. Memang pada dasarnya Jinho masih malaikat maut, karena ia gugup sekali, hal itupun membuat suhu udara menjadi dingin di dalam mobil.
Setelah tiba di depan gereja yang sudah sepi. Mereka bertiga keluar dari mobil. Disana hanya ada dua orang penjaga.
"Tunggu, aku akan menelpon Hanna" kata Chungho seraya menelpon Hanna"Halo.. Hei Hanna kau duduk sebelah mana? Kami sudah tiba"
"Hn. Baiklah. Kami akan masuk sekarang" kata Chungho lagi lewat telepon
"Teman-teman, kita harus berpisah sekarang. Jinho, kamu masuk lewat pintu belakang gereja. Disana akan ada seorang wanita yang akan menuntunmu menuju altar pernikahan. ayo cepat" kata Chungho seraya menepuk pundak Jinho
Setelah Jinho sudah berdiri di altar pernikahan tiba-tiba pintu depan gereja yang mengarah langsung ke altar terbuka lebar dan memancarkan cahaya yang sangat terang sehingga menyilaukan setiap mata yang melihatnya. Dari arah pintu masuklah seorang perempuan cantik yang tentunya adalah pengantin perempuan, ia memakai gaun putih yang sangat panjang dan memegang buket bunga mawar merah. Ia begitu mempesona dan membuat setiap laki-laki di ruangan itu jatuh cinta pada kecantikannya. Yoona tak henti-hentinya mengeluarkan senyuman tersipunya karena menyadari kalau sang kekasih tidak melepaskan pandangan darinya sejak ia masuk.
"Kamu sudah lama disini?" bisik Yoona
"Tidak, kamu cantik sekali. Jangan tersenyum pada pria lain" bisik Jinho balik
kemudian Yoona mencubit perut Jinho sampai pria itu meringis kesakitan. Lalu pendeta mempersilahkan kepada para tamu undangan untuk berdiri. Setelah itu pendeta membacakan sumpah pernikahan yang kemudian diucap ulang oleh kedua pengantin. Sesudah itu pendeta mempersilahkan kedua pengantin baru untuk berciuman.
"Mereka begitu serasi. Beruntungnya Yoona memiliki Jinho yang sangat mencintainya" ucap Hanna
"Iya. Kapan ya aku melamar perempuan yang kucintai?" kata Chungho yang sengaja mengatakannya agar Hanna penasaran
"Kamu menyukai seseorang? kenapa baru bilang sekarang?" tanya Hanna
"Kamu sendiri baru menanyakannya" jawab Chungho
"Ayolah... kita ini kan sahabat. Katakan saja.. jangan menyembunyikannnya, mungkin aku bisa membantumu" kata Hanna
"Baiklah. Perempuan itu kamu..." jelas Chungho yang membuat Hanna terpaku dan hanya saling pandang dengan Chungho.
Namun Hanna tersadar dan segera mengalihkan pandangannya ke depan "Ah ternyata kita sudah bisa duduk lagi" katanya sambil langsung duduk.
Setelah acara pernikahan selesai, Chungho dan Youngjae pun memutuskan untuk minum wine di rumah Youngjae.
KAMU SEDANG MEMBACA
Who's My Love (Complete √)
RomanceTrailer wattpad ini ada di youtube, kalian bisa lihat.. Jangan lupa like & subscribe yaa manteman 😉 Link: 👉https://youtu.be/b7JYq1Yq3ok👈 Kisah cinta antara dua dunia. Kisah ini menceritakan cerita asmara seorang dokter dengan malaikat maut. "Hid...