Who's My Love (Complete √)

Goryeo

Beberapa tahun yang lalu sekitar 625 tahun silam, pada dinasti goryeo terdapat kisah yang melegenda di suatu wilayah, kisah ini bermula ketika seorang pangeran dari keluarga kerajaan yang begitu kaya raya dan sangat disegani oleh para rakyatnya.

Di kisahkan, raja yang memimpin kerajaan tersebut memiliki tujuh selir. Dari setiap selir raja memiliki seorang anak, namun walaupun begitu raja memutuskan untuk tetap mengadakan tes kepada setiap pangeran sebelum memutuskan penerus raja selanjutnya.
Karena ke delapan anaknya itu sepantaran, sehingga agak sulit bagi sang raja untuk memilih jika tanpa tes dan lagi semua anaknya itu laki-laki.

Namun tes yang ia adakan dimulai sejak para pangeran masih berumur 6 tahun, lalu setelah memperhatikan ke delapan anaknya itu, raja sudah bisa melihat siapa yang paling cocok untuk raja selanjutnya nanti.
Pangeran itu sudah memenangkan hati sang raja juga rakyat disana. Tidak ada yang kecewa atas semua tindakan pangeran yang lahir dari seorang selir termuda disana.

Ya... dia bukan anak dari Yang Mulia Ratu. Namun sikap dan kepribadiannya melebihi semua pangeran, bahkan hingga menjadi sosok yang sangat digemari oleh para gadis dari wilayah kerajaan itu sendiri maupun wilayah kerajaan lain.

Namanya adalah Jin Suho.

Nama itu sangat akrab di seluruh telinga rakyat. Ia bisa dibilang merupakan pangeran paling sempurna di sepanjang sejarah dinasti goryeo, bukan hanya tampan, berkarisma, dermawan namun juga baik dan peduli terhadap rakyatnya walaupun ia masih menjadi seorang pangeran.

Namun...
Semua itu tidak berlangsung lama.
20 hari sebelum hari penobatan, pangeran lain yang merupakan saudara Suho diam-diam merencanakan hal buruk untuk menjatuhkan Suho agar raja dan juga rakyat tidak lagi menaruh kepercayaan padanya.
Awalnya ketujuh saudara nya menyebarkan rumor mengenai Suho yang bermain wanita hanya untuk memuaskan nafsu setiap malam. Bukan hanya sekedar rumor, mereka juga menyimpan beberapa barang bukti agar raja percaya.

"Yang Mulia, bagaimana keputusan anda? Kami butuh ketegasan anda Yang Mulia!" ucap seorang menteri

"Iya Yang Mulia!" timpal seluruh menteri yang hadir dalam rapat tersebut.

"Hah...... kalau begitu, aku akan menjatuhkan hukuman untuk pangeran Suho agar tidak mengikuti tes selama seminggu" jawab sang raja.

Begitu hasil rapat diumumkan, ketujuh pangeran yang iri terhadap pangeran Suho, memutuskan untuk melancarkan rencana berikutnya. Kali ini mereka menyebarkan rumor lain tentang Suho yang meracuni pangeran Sahoon.

"Mwo?!"

"Iya Yang Mulia. Saya dengar dari para pelayan bahwa yang menaruh racun di teh pangeran Sahoon adalah pangeran Suho" kata seorang tangan kanan raja tersebut.

•••••••

"Yang Mulia Raja datang!!" teriak seorang penjaga di depan pintu ruangan pangeran Suho.

"Yang Mulia" ucap pangeran Suho seraya menundukkan kepalanya untuk memberi rasa hormat setelah raja ada di hadapannya.

"Apa benar kau yang meracuni saudaramu?" tanya raja.

"Tidak Yang Mulia. Aku berani bersumpah tidak melakukannya"

Raja pun sempat terdiam sejenak, sebenarnya ia tahu anaknya yang satu ini tidak akan pernah berbohong apalagi berniat buruk dengan mencelakai orang lain hanya demi kekuasaan, namun raja tidak bisa jika harus diam, setidaknya ia harus membuat anaknya ini jujur.

"Kalau begitu siapa yang meracuni saudaramu itu?"

"....... Saya benar-benar tidak tahu..."

"Bukannya kau yang baru saja keluar dari ruangannya lalu ia ditemukan sudah terkapar dengan mulutnya yang penuh busa?!"