Gemericik air hujan menemani malam yang dingin.
Hanya sendiri..
melihat bayangan hujan di kaca dari gorden jendela ruang rawat inap yang terkadang terlihat putih oleh gemerlapnya kilatan guntur.Jinho benar-benar sendirian, ia merasa sangat kecewa pada dirinya sendiri yang tidak bisa mengabulkan permintaan Yoona hari ini. Walaupun ia tahu Yoona kini mungkin sedang berkumpul dengan ketiga sahabatnya seperti yang wanita itu inginkan.
••••••••••••
Flashback on
Yoona membuka gorden kamarnya sedikit, hanya untuk mengintip siapa tamu yang datang.
Tapi....
Tamu itu tidak ada."Yoona-ssi"
Terkejut, wanita itu langsung menoleh ke belakang, terpancar jelas raut wajah yang bingung dan takut.
"Akhirnya kita bertemu lagi... dulu kita bertemu saat aku menjemputmu di dekat rumah sakit di depan suamimu sendiri" ucap pria itu lagi yang tak lain adalah seorang malaikat maut. "Kenapa kau kabur?"
"Aku punya alasan, kembali ke dunia"
"Hahahahaa. Alasan yang sangat klise" pria itu mengubah wujud manusia nya menjadi wujud malaikat maut yang seram. Wajahnya hitam seperti terbakar hingga tulang, keluar asap yang mengepul dari wajahnya itu ditambah kulitnya yang retak-retak seperti tanah kering dan muncul percikan api dari retakan itu.
"Semua roh jahat bermula dengan alasan yang kau sebutkan tadi agar bisa lolos dari kejaran malaikat maut" kata pria itu lagi, ia mulai mengeluarkan sabitnya namun dengan bentuk yang berbeda dari sabit yang sering ia gunakan untuk mencabut nyawa.
"Kumohon.. aku benar-benar hanya sebentar disini, aku akan menepati janjiku untuk kembali 5 hari lagi. Aku tidak berniat untuk menjadi roh jahat"
"Hmm.. mianhae, alasanmu itu belum cukup untuk meyakinkanku" pria itu perlahan menghampiri Yoona yang kini terpojok di antara dinding "Asal kau tahu, roh jahat dari dulu beralasan yang sama denganmu, dan mereka pada akhirnya tetap menolak kembali saat hari penjemputan, kabur dan menjadi roh jahat yang bergentayangan".
"Kau pasti bohong"
"Hahahaha" lagi, malaikat maut itu tertawa terbahak seakan akan sedang melihat acara komedi. "Aku sudah menjadi malaikat maut sangat lama, untuk apa aku berbohong mengenai fakta yang sudah ada sejak dulu"
"Bukannya kau teman Jinho? Aku kembali ke dunia hanya untuk bersamanya beberapa hari saja, setelah itu aku akan pergi dari sini. Apa kau tidak merasakan hal itu? Terpisah dari orang yang paling kau sayang"
Sesaat raut wajah pria itu tampak sedih "Kau, gara-gara wanita sepertimu.. Jinho memilih hidup kembali menjadi manusia, padahal hidupnya menjadi malaikat maut hampir selesai tapi kau menghancurkannya"
"Memangnya apa yang salah dengan itu?"
"Kalau saja dia menyelesaikan hidupnya sebagai malaikat maut terlebih dahulu, saat dia kembali menjadi manusia, hidupnya menjadi manusia nanti akan berakhir happy ending. Tapi kau menghancurkannya!!!"
Yoona seketika merasa sangat bersalah, ia tahu pria itu tidak punya bukti apa perkataannya benar atau salah, tapi rasa bersalah itu langsung menerpanya.
"Kau tahu, sekarang ini suami mu ada dimana?"
Yoona terdiam "Dia.. dia sedang menemui temannya?"
Malaikat maut itu kembali ke wujud manusia nya "Haah.. kau ini mudah juga dibohongi. Sekarang ini Jinho sedang di rumah sakit, terbaring sendirian. Dan kau tidak tahu? Usianya kini sudah berkurang kalau kau ingin tahu.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Who's My Love (Complete √)
RomanceTrailer wattpad ini ada di youtube, kalian bisa lihat.. Jangan lupa like & subscribe yaa manteman 😉 Link: 👉https://youtu.be/b7JYq1Yq3ok👈 Kisah cinta antara dua dunia. Kisah ini menceritakan cerita asmara seorang dokter dengan malaikat maut. "Hid...