Sekali lagi dekadek yang masih under 18th, kalo udah liat warning nurut ya jangan bandel. Langsung skip bacanya sampe batas warningnya. Dewasa pada waktunya itu penting untuk kalian sendiri. Buat yang sudah over 18th, jangan diresapi banget gitu bacanya🙈
Cause I need you to see that you are the reason - You Are the Reason
***
4 tahun lebih sudah Ify dkk melepas seragam sekolah dan berubah status menjadi anak kuliahan. Shilla dan Via kini sudah memasuki masa koas di rumah sakit setelah menyelesaikan studi kedokteran di universitas. Agni telah menyelesaikan pendidikan sarjana hukumnya dan sudah setahun lebih magang di kantor advokat. Ify sendiri masih harus menetap di Sydney untuk menyelesaikan kuliah bisnis restorannya.Sementara untuk grup boys, keempat pemuda tampan ini benar-benar setia kawan hingga urusan karir saja mereka tetap menjalaninya bersama-sama. Dua bulan lalu, mereka telah melakukan peresmian pembukaan lounge yang menjadi usaha bersama. Ini juga bukan usaha bersama yang pertama. Mereka yang membentuk, mereka juga yang mengelola.
Mereka mengawali usaha dengan membentuk sebuah manajemen musik yang dinamai sama dengan lounge mereka, yaitu 'Tala'. Rio dan sang penyanyi yang akan diorbitkan mengurus masalah produksi lagu, Alvin desain dan fotografis, serta Cakka yang dulunya jurusan IPS bertanggung jawab di bagian accounting serta sinematografi.
Usaha ini tentu tidak langsung sukses. Mereka nyaris gulung tikar dan berencana bersolo karir sesuai dengan pendidikan terakhir yang mereka emban setelah 3 penyanyi yang mereka orbitkan tidak laku dipasaran.
Tapi kemudian, salah satu lagu dari penyanyi tersebut tiba-tiba booming. Seketika itu pula, Tala mulai mendapat tempat di masyarakat. Apalagi latar belakang mereka sebagai kelompok anak muda tampan, sedikit banyak membantu menarik konsumen-konsumen remaja dan promosi 'cuma-cuma' di sosial media.
Tak lupa citra 'berpendidikan' turut menjadi pesona mereka tersendiri. Rio memang lulusan sekolah bisnis. Cakka adalah alumnus jurusan akuntansi. Terakhir, Alvin memiliki kemampuan desain karena tamatan arsitektur. Kebetulan mereka juga memiliki hobi di bidang musik, fotografi, dan IT yang semakin menunjang mereka dalam menjalankan sebuah perusahaan hiburan.
Setelah sukses mengorbitkan penyanyi, mereka melebarkan sayap ke sektor drama. Mereka memulai produksi seri drama lewat youtube. Tentunya kesuksesan produk pertama membuat produk kedua Tala sedikit lebih mudah meraup sukses. Mulai dari episode ketiga hingga selesai, seri drama Tala selalu menjadi trending.
Mereka juga menjual merchandise yang berhubungan dengan musik dan drama yang diproduksi. Mulai dari aksesoris hingga pakaian. Meski pada akhirnya mereka pun ikut menjual aksesoris dan pakaian umum. Terakhir, mereka mengeluarkan produk sepatu dengan brand mereka sendiri.
Perlu waktu dua tahun penuh untuk mereka benar-benar mengembalikan modal dan meraup untung. Mereka sampai berhasil membangun gedung perusahaan milik sendiri yang tentunya dirancang oleh Alvin.
Usaha ini sebenarnya melibatkan keempat anggota CRAG. Akan tetapi, Gabriel tidak terlibat secara langsung berhubung dirinya nanti akan menjadi salah satu aparat negara alias TNI. Ia mengganti namanya dalam surat kepemilikan menjadi nama Via tanpa sepengetahuan Via sendiri.
Pendapatan masing-masing tak hanya diperoleh dari Tala. Rio mengelola cabang hotel milik sang ayah yang dibuka tepat setelah kuliahnya selesai. Cakka bekerja sebagai staf keuangan sebuah perusahaan. Sementara Alvin menjual hasil desainnya pada kontraktor tanpa terikat pada perusahaan mana pun.
Setelah berpikir panjang dan modal yang terkumpul cukup, keempat pemuda tampan tersebut memutuskan untuk membuka usaha lain, tak lain lounge yang sebelumnya dibicarakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Matchmaking
Teen FictionPerjodohan tidak melulu soal pasangan. Perjodohan tidak harus oleh manusia. Semua kehadiran, kepergian, pertemuan, perpisahan, peristiwa, perasaan, apapun yang terjadi dan ada di dunia ini sudah tercantum dalam list perjodohan milik Tuhan. Yang piki...