Ok, jadi dari sini saya akan mempublikasikan ulang judul ini tanpa saya revisi/perbaikan ya. Saya tidak enak karena menggantungkan terlalu lama. Maaf jika cara penulisan berantakan, kata-kata banyak yang janggal, tanda baca yang tidak tepat, banyak kata tak baku, tak sesuai EYD dan PUEBI, dikarenakan saat menulis ini tahun 2017 silam, saya hanya asal menulis saja tanpa mengerti kaidah penulisan yang baik dan benar. Tapi saya akan memperbaiki nanti secara perlahan. Terima kasih 🙏
¤
¤
¤
¤
¤Happy Reading
¤
¤
¤
¤
¤
Ashley menggeliat merasakan hawa dingin menembus kulitnya. Perlahan membuka mata sipitnya. Mendapati tubuhnya ditutupi selimut sampai di batas leher, pintu menuju teras balkon sudah terbuka. Sinar matahari pagi menembus masuk ke dalam kamar mewah ini.
Ashley mendapati sisinya kosong, tak ada penampakan Jihoo hyung. Perlahan ia beranjak turun tapi harus meringis kesakitan saat merasakan bagian bawahnya terasa sangat perih.
Pinggangnya terasa mau patah."Ughhh ... sakittt issshhh ...." Ashley mengeluh sendiri. Ia tak menyangka kenikmatan yang semalam dirasakannya harus menyisakan kesakitan seperti ini. Ia berusaha turun dari ranjang dengan rasa ngilu di pinggang dan perih di bagian bawahnya. Melangkah pelan turun dari ranjang, memasuki kamar mandi.
Mendapati bathup sudah dipenuhi air hangat. Ashley segera menceburkan dirinya ke dalam bathup tersebut, rileks! itulah yang Ashley rasakan saat ini.
Ia mengerang panjang kala air hangat meregangkan otot-otot tubuhnya yang lelah. Setelah hampir dua puluh menit berendam dan mandi sekarang si anak kelinci merasa lebih nyaman walau sakit di bagian bawahnya masih terasa. Keluar dari kamar mandi hanya memakai bathrobe putih yang sudah disediakan di dalam kamar mandi.
Mendapati meja di sisi ranjang sudah tersedia sepasang training longgar dengan atasan hoodie. Ada secarik kertas note ditindih setangkai mawar merah yang diberi pita berwarna senada.
"Morning, baby. Setelah sarapan temui aku di pantai!"
Ashley menemukan setangkup roti isi daging beef dan dua buah sosis bakar dengan segelas susu vanilla favoritnya di atas meja. Ia duduk di kursi kayu sambil meringis, perut memang keroncongan maka Ashley langsung melahap makanan tersebut sampai habis.
Ia mengambil bunga mawar yang sebenarnya Ashley bingung mau diapakan. Berjalan keluar menuju pintu villa, berjalan dengan sangat pelan menuju ke arah pantai.
Ada Jihoo hyung di sana, sedang berdiri menghadap laut dengan kedua tangan dimasukkan ke dalam saku celana santainya.
Jihoo hyung itu memang tampan. Tampan sejak masih berupa gumpalan darah mungkin?
Ashley pernah berpikir, kenapa pria setampan Jihoo hyung tidak memilih bersama seorang wanita cantik dan dewasa yang bisa merawatnya?
Kenapa ia mau saja bersama dengan Ashley yang masih seorang bocah dan bahkan tidak bisa apa-apa ini?
Ashley menyadari jika dirinya masih kekanakan, masih belum bisa melakukan sesuatu dengan benar. Seharusnya Jihoo hyung bisa mendapatkan seseorang yang jauh lebih baik. Hal itulah yang terkadang membuat Ashley merasa minder. Itulah yang terkadang membuat Ashley gampang cemburu tanpa disadarinya. Jauh sebelum Ashley dapat menyimpulkan apa yang dirasakannya pada sang suami, ia kerap bingung dengan dirinya sendiri yang selalu tidak menyukai kedekatan Jihoo dengan beberapa wanita.
KAMU SEDANG MEMBACA
Little Bride✔
Fanfic[Tamat] Hanya kisah cinta beda usia antara Ashley Kim dan Kim Ji Hoo. Asam manis dan pahit dunia pernikahan harus dirasakan bocah mungil yang manja dan cengeng itu. BXB, Boyslove story.