Setelah vanya selesai mandi merekapun sarapan "co ... hari ini kita mau kemana sih?" Tanya vanya "kamu jangan keppo deh" jelas malvin "udah dimakan aja dulu abis makan kita langsung berangkat" lanjut malvin "kak udah siapin semuanya?" Tanya marsha "udah ko.." jelas devin.setelah mereka selesai makan mereka langsung menuju tempat kejutan untuk vanya devin yang menyetir,marsha menemani devin sedangka malvin dan vanya duduk dibelakang.malvin memegang tangan vanya erat dan dibalas oleh vanya "kayanya mereka kangennya kebangetan ya" jelas marsha "iya" jelas devin ... setelah itu terjadi keheningan.
Setelah mereka sampai ditempat tujuan mereka langsung turun.kali ini malvin yang memapah vanya "apalah daya kita" jelas devin yang langsung menggandeng marsha "loh vin .. ini dirumah sakit ya?" Tanya vanya "lah kok dia tau ?" Tanya malvin "iyalah orang bau obat kok" jelas vanya "yah ...... gak jadi kejutan deh ... yaudah lah yuk kita masuk" mereka pun masuk kerumah sakit itu.sebelum mereka masuk mereka sudah bertemu dengan dr.angel "dr.angel" teriak malvin "loh malvin ... ada ap ...oh ini yang namanya vanya ya ... yaudah langsung masuk aja yuk" jelas angel merekapun masuk "vanya ini kamar kamu,sekarang kita pasang infus dulu ya sama cek lab untuk oprasi kamu" jelas angel "tapi dok oprasi apa ya ?" Tanya vanya "nanti aku jelasin ya sayang ... kamu ikutin apa kata dokter dulu" jelas malvin akhirnya vanya mengikuti semua arahan dokter.setelah dokter keluar "vin jelasin ke aku ... kita mau ngapain ?" Tanya vanya "kita mau ngembaliin penglihatan kamu sayang" jelas malvin "apa ? ... mana bisa malvin ... mata aku aku kalo dikembaliin ya ... gak bisa berfungsi" jelas vanya "eh ... cejjo yang dikembaliin penglihatan ... bukan mata" jelas marsha lalu ketawa "tau nih ... sayangnya aku gak mudeng ... gini deh aku ceritain ... jadi kemarin sebelum aku berangkat aku nyari pendonor mata lewat chanel ayahku yang ada di dubai ... dan ternyata dapet ... cepet lagi ... makanya aku mau kamu bisa ngeliat lagi" jelas malvi panjang lebar "makasih ya vin ... aku sayang kamu" jelas vanya yang tak bisa membendung air matanya "iya sama sama sayang" balaz malvin "kalian so sweet banget sih ... coba kadevin bisa kaya kalian" jelas marsha "cini cini ... peyuk dulu" jelas devin lalu memeluk marsha.setelah hasilnya keluar angel langsung menuju kamar vanya "Vin hasil tesnya udah keluar nih" jelas marsha yang masuk keruangan vanya "trus gimana dok?" Tanya marsha "syuku hasilnya bagus ... vanya nanti malem kamu puasa dan besok kita oprasi ya" jelas angel lalu meninggalkan ruangan kembali.SKIP >>
"Vin aku takut" jelas vanya "sayang kamu harus berani ya" jelas malvin sekarang mereka sedang mengantar vanya ke ruang oprasi "vin kamu cuma bisa anter sampe sini ... selebihnya kamu tunggu dan doain kita ya" jelas angel yang hanya dibalas anggukan oleh malvin.disaat vanya sedang merjuang malvin selalu berdoa untuknya "mara kira kira berapa lama ya ?" Tanya malvin "aku gak tau kak ... kaka terus berdoa ya kak" jelas marsha.
.
.
Bersambung
.
.
.
Karna ini mau ending ... aku sekalian mau vote untuk next cerita kira kira bikinya
*marsha ridwan
Atau
*marsha alif ...
Aki bingun milih karakternya ...
Mohon di vote 😀😀
.
KAMU SEDANG MEMBACA
tears
RomanceAku tidak punya hati.tapi ketika kau datang apalah daya ku yang jatuh hati pada hati mu ... *videmarsha anasucira kennedy . . . jangan mencintai manusia karna ketampanannya "tapi cintailah manusia karna hati dan fikirannya" ... *rend devino sanjaya...