F O U R T E E N

772 77 20
                                    

Disalah satu supermarket yang ada di LA, dengan mendorong troli belanjaan miliknya, Kendall berjalan menyusuri setiap lorong bahan makanan ataupun bahan kebutuhan rumah tangga. Sambil sedikit berpikir apa saja yang akan dia beli, Kendall juga memilah setiap bahan makanan dan juga barang yang dia butuhkan. Berpindah dari lorong khusus tepung-tepungan, Kendall pun mendorong troli belanjaannya menuju tempat khusus daging-dagingan. Mengambil dua pack daging giling dan juga dua pack daging sirloin, setelah itu Kendall kembali mendorong troli nya itu menuju tempat lain.

Drrtt...drrtt...drrtt...

Merasakan ponsel yang berada di dalam sling bag nya bergetar, Kendall pun berhenti sesaat untuk mengambil ponselnya itu. Melihat ada satu panggilan masuk dari Kylie, Kendall sedikit menghela nafasnya sebelum mengangkatnya.

"Halo, Kylie?" Ucapnya, yang kemudian kembali mendorong troli belanjaannya.

"Halo, Ken. Aku hanya ingin mengingatkan, jangan lupa nanti malam datang ke rumahku ya?" Mendengar ucapan Kylie dari sebrang sana, membuat Kendall sedikit menyunggingkan senyum.

"Iya Kylie, aku pasti datang."

"Hmm...kau sedang ada dimana sekarang? Kedengarannya ramai sekali."

"Sedang belanja beberapa keperluan. Ohya, kau ingin aku bawakan apa?"

"Tidak perlu. Aku sudah punya apa yang aku butuhkan disini. Tapi ya, jika tidak merepotkanmu, tolong bawakan aku mac and cheese ya. Hehe..." dan kali ini Kendall terkekeh ketika mendengar permintaan Kylie itu.

"Baiklah, akan aku buatkan untukmu." Ucap Kendall, dan karena dia sedang berada di lorong khusus pasta, Kendall pun mulai mengambil satu kotak pasta macaroni.

"Oh tidak, tidak. Belikan di restoran yang biasa saja." Sambar Kylie dengan begitu cepat, membuat Kendall lagi-lagi terkekeh.

"Kenapa, eh? Kau tidak percaya dengan masakkanku?" Ujarnya, sambil kembali sedikit mendorong trolinya kedepan untuk mengambil pasta spaghetti.

"Tidak, bukan begitu. Aku bukannya tidak percaya dengan masakkanmu, hanya saja..."

"Iya, iya aku tau. Ya sudah nanti akan aku belikan untukmu." Ucap Kendall, yang kemudian mulai mencari-cari keberadaan saus pasta. Melihat apa yang dia butuhkan, Kendall pun berjalan ke rak yang ada di sebrang untuk mengambil saus pasta yang dia butuhkan.

Dan ketika dia sedang ingin mengambil saus itu, tanpa diduga ada tangan lain yang juga ingin mengambil saus itu. Kontan Kendall dan pemilik tangan itu pun saling menoleh. Mengenali wajah yang sedang dia lihat di hadapannya saat ini, membuat Kendall seketika membeku. Hal itu pun juga terjadi kepada orang itu. Harry.

Mereka berdua sama-sama terdiam membeku, dan waktu serasa berhenti. Akhirnya mereka kembali bertemu secara langsung setelah beberapa bulan lamanya mereka tidak pernah lagi bertemu maupun berkomunikasi. Tapi pertemuan kali ini tentu saja berbeda dari pertemuan mereka yang dulu.

Sementara itu Kylie yang memang masih berbicara di sebrang sana langsung mengernyit bingung karena Kendall yang tidak juga merespon ucapannya. "Halo...?Ken, kau masih disana...? Kendall?"

ForeverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang