Olin: "Kenapa harus aku yang menulisnya? ,
ini bukan kertasku. Aku bahkan tidak punya bolpoint atau alat tulis sejenis pena maupun pensil yang bisa ku gunakan saat ini."
(Si gadis menyebalkan ini mengeluarkan pena kawai berwarna kuning dengan pola stiker bunga matahari)
Rea: " Tenang saja aku punya."
Olin: " Lalu apa yang harus aku tulis?"
Rea: " Kenangan masa lalumu, 6 tahun lalu.."
(Aku diam membisu, dejavu .... bisa setepat itu dia memilih kisah 6 tahun lalu, Di usiaku yang menginjak umur 20 tahun saat ini.
Untuk menuliskan kisah ku di 6 tahun lalu
Berarti saat itu usiaku 14 thn . Kenangan yang lalu ,kenangan menyedihkan ku? ? ?
Aku menatapnya dengan dalam. anak ini bukan hanya pandai tersenyum palsu, tingkatnya yang menyebalkan, dan penuh dengan jiwa misterius. Aku benci berurusan dengan orang seperti ini.)
Olin: " Sepertinya aku tidak bisa menuruti permintaanmu."
Rea: "Baiklah aku tidak memaksamu."
(Dia mengambil pena dan amplop beserta kertas kosong itu dan berjalan membayar di kasir lalu melewati pintu keluar dengan santainya. Tanpa basa-basi mengucapkan ucapan salam perpisahan.)
Tanpa ku sadari aku berdiri dari kursiku dan segera ke tmpt kasir untuk mebayar.
Aku berkeliling mencoba mengejarnya. Di halaman bandara yang amat luas ini dia menghilang begitu saja.
Gadis yang menyebalkan...
KAMU SEDANG MEMBACA
Precious ...
RomanceReana Neanda. gadis yg memiliki senyum paling lebar saat berada di depan umum tapi mulai diam-diam mengelus air mata yg sudah basah dan hampir meleleh di pipinya. Sedangkan aku sendiri adalah Olinza zavana anak ansos , aku lebih sedikit tidak berutu...
