#24 END

2.8K 264 14
                                    

LeeHyunra ♡ wonwoobee

"Kita putus,"

Ucapan Yein kali ini benar-benar terdengar seperti tamparan manis bagi Jungkook. Tamparan yang berhasil membekukan tangan Jungkook yang sebelumnya menggenggam erat tangan sang kekasih. Jungkook menatap Yein lekat, mencoba mencari setitik kebohongan di wajah cantik itu –  namun sayang, titk itu tak kunjung Jungkook temukan. Yein serius mengatakan itu semua.

"Sayang, jangan bercanda. Aku minta maaf, aku bisa jelaskan semuanya dari awal," mohon Jungkook yang bersusah payah mengembalikan nada suaranya yang sempat bergetar. Siapa juga yang tak takut jika dihadapkan dengan kenyataan seperti ini?

Yein, cinta matinya meminta putus? Astaga, tidak! Tidak akan pernah Jungkook biarkan.

Genggaman tangan Jungkook yang sebelumnya sempat mengendur kini mulai mengerat kembali. Seerat harapan Jungkook agar sang kekasih menarik kembali ucapan putusnya itu.

"Yein sayang, aku mohon dengarkan penjelasanku dulu. Aku mohon," tapi sayang permohonan Jungkook itu hanya dibalas angin lalu oleh Yein.

Alih-alih menatap sang kekasih yang tengah memohon dihadapannya kini, Yein malah memilih untuk memalingkan wajahnya kearah lain – kemanapun, asal bukan kearah mata memohon milik Jungkook itu.

Yein tak boleh luluh.

Hubungan mereka sejak awal memang salah. Hubungan yang dimulai dengan berbagai jenis kebohongan yang sayangnya tak pernah mereka ungkap. Tidak, Yein telah mengungkapkan semua kebohongan yang sempat ia rajut – tapi Jungkook, entah kenapa pria Jeon itu tak kunjung berkata yang sebenarnya pada Yein.

Apa kekasihnya itu sejak awal memang tak mempercayai Yein? Apa disini hanya Yein lah yang sejak awal mempercayai Jungkook?

Mungkinkah?

"Yein sayang," sapuan lembut itu kini dengan nyata menyapa pipi putih Yein, membawa sang wajah untuk memandang kearah Jungkook.

Yein menghela napas pelan sebelum kembali menundukan pandangannya, "Maaf, aku tak bisa. Aku ingin kita putus. Sejak awal hubungan kita memang salah," menyerah Yein yang rasanya gadis ini memang telah bulat dengan keputusannya.

Keputusannya untuk mengakhiri hubungan yang penuh akan kebohongan ini.

Kata-kata Yein itu kembali menjadi tamparan manis bagi Jungkook, tamparan yang berhasil membuat Jungkook diam.

"Kau tak mau mendengar semua penjelasanku? Penjelasan kenapa selama ini aku berbohong?" Tanya Jungkook serius. Jungkook benar-benar tak menyangka kenapa Yein bisa seegois ini. Dulu saja saat kebohongan Yein terbongkar, Jungkook dapat dengan mudah memaafkan gadis itu dan sekarang saat kejadian serupa kembali terulang – kenapa Yein tak bisa memaafkannya? Kenapa?

Tidakkah mereka sama-sama berbohong satu sama lain?

Yein memandang Jungkook lelah, bukan hanya fisik namun hati Yein pun tak kalah lelahnya.

"Kau tau, aku memang kecewa dengan kebohonganmu itu, Kebohongan yang ternyata selama ini - sosok yang selalu bersamaku, adalah sosok yang tak kukenal, 'Kau siapa?' Kau tau, aku ingin sekali menanyakan pertanyaan itu padamu. SEBENARNYA KAU SIAPA JEON JUNGKOOK?" meledak sudah amarah dan kekecewaan Yein saat ini, bersamaan dengan lelehnya air mata Yein yang rasanya tak bisa lagi gadis Jung ini bendung.

Tangan Yein yang sebelumnya digenggam erat oleh Jungkook, kini tampak sibuk memukul-mukul pelan dada sang kekasih. Berharap dengan pukulan kecil ini, semua rasa sesak dan sakit yang Yein rasa akan segera menguap.

"Kau jahat! Jahat! Bukan hanya membohongiku, kau juga dengan teganya berselingkuh dibelakangku! Kau jahat! Sebenarnya kau anggap aku ini apa Jeon Jungkook? Jahat.."

Nerd Quadrate [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang