Rindu

5.8K 403 5
                                    

Mencari informasi tentang Sexy di Asia mengingatkan Arga tentang Sarah. Bukan karena dia curiga pada Sarah, tapi karena dia menyadari bahwa dia telah menikah dan tidak pernah menemui istrinya semenjak kepergian nya sebulan yang lalu. Arga bahkan tidak pernah menghubungi Sarah dan begitu pula sebaliknya. Sangat sempurna bukan??? berjalan sesuai keinginan mereka.

Tapi tidak sesempurna itu saat naluri seorang suami mengharuskan Arga untuk mengetahui keadaan istrinya. Atau setidaknya megetahui bagaimana dia menjalani hidup nya selama ini. Apakah dia baik-baik saja? apakah dia tidak kekurangan satu apa pun? Atau setidak nya ingatkah dia bahwa dia juga telah menikah. Karena Sarah pun tidak pernah memberi kabar pada Arga semenjak hari itu.

"apa dia benar-benar menganggapku tidak ada" Pikir Arga dalam hati. Sekarang dia merasa di abaikan. Okelah mereka memang tidak saling mencintai tapi setidaknya mereka harus saling mengingat bahwa mereka adalah suami istri yang sah.

Arga mampir ke Jakarta, perasaan terbuang nya harus memilki jawaban. Dia menjadi penasaran bagaimana wanita itu bisa begitu tangguh melupakan dirinya.

Sarah baru saja mendarat di Bandara Soekarno Hatta, Hp nya langsung berbunyi nada doraemon, Sarah tau itu adalah panggilan kehidupan normalnya.

ARGA CALLING

Jantung Sarah langsung memacu hebat saat melihat siapa yang menelpon. Ada perasaan aneh yang tidak mampu dia kendalikan, Antara rasa bersalah karena telah menembak Arga, takut jika ketahuan ternyata dirinya lah yang menembak Arga dan bingung karena seharusnya dia bunuh saja Arga dan masalahnya bisa selesai.

Tapi tak semudah itu untuk mengedalikan semua perasaan nya,sebut saja ada rasa penasaran yang dalam yang ingin di ketahui Sarah tentang Arga seorang agent SS terbaik yang menyembunyikan identitas sebenarnya dari keluarga nya. Dan bagaimana Arga membuatnya kerepotan saat di Paris Sarah yakin lelaki itu bukan lah orang biasa, Sarah jadi penasaran bagaimana Arga tetap bersandiwara sebagai orang biasa di depannya.

"Halo" Jawab Sarah Akhirnya saat seringan doraemon nya hampir berakhir.

"Apa kamu lupa padaku?" Tanya Arga dari dalam telpon.

Oh ya Sarah baru ingat kalau mereka memang tidak pernah saling menghubungi, jelas Sarah mengerti kalau mereka sama-sama sibuk.

"Kamu ada di mana? Akhirnya kamu menelpon ku juga" Sarah balik bertanya.

"Aku di starbuck, berencana ingin menjemput mu saat pulang kerja" Jawab Arga.

Sarah menepuk jidatnya, dia tidak mungkin mengatakan sekarang ada di bandara "Kamu tidak usah jemput, starbuck jauh dari tempatku bekerja. Nanti aku yang mampir ke sana" Sarah mencoba membalikan siruasinya agar Arga tidak curiga.

Arga terkekeh "Starbuck tepat di sebelah rumah sakit, bagaimana kamu bias mengatakan itu jauh"

Sekarang Sarah mengingit jarinya, dia benar-benar lupa kalau starbuck ada di samping rumah sakit persahabatan. Sebenarnya wajar kalau dia lupa karena dia sendiri jarang masuk kerja.

"Baik lah lima belas menit lagi aku keluar" Sarah benar-benar tiba di starbukc setelah 15 menit belalu, dengan setelan celana pants warna hujau muda, dalaman blouse putih, blazer hijau dan kacamata gold semua pakaian itu barang-barang branded yang tidak seharus nya di pakai Sarah bertemu Arga. Rambut coklatnya yang panjang di biarkan terurai. Untuk penampilan sekeren ini Sarah benar-benar tidak sengaja. Karena dia tida punya lagi kesempatan untuk mengganti pakaian nya agar lebih sederhana dari ini. Tapi Sarah tidak akan lupa untuk sedikit membungkukan badan nya agar posturnya tidak begitu mirip dengan postur Sexy Star.

My Dangerous Wife (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang