stranger

324 22 10
                                    

Selena POV

Skrng tepat jam 7 malam, aku keluar dari keramaian menuju ketempat yg dikatakan Taylor. Justin sempat menanyakan aku Akan pergi kemana tapi aku berkata hanya ingin berjalan jalan dengan Taylor.

Aku menghadap pantai. Menunggu Taylor tiba.

" Menunggu seseorang?" Tiba Tiba Ada seorang pria memakai celana pendek selutut Dan kaus berwarna hitam.

" Eh sedang apa kau disini Shawn?" Tanyaku.

" Hanya sedang mencari udara segar, Dan kau, ibu hamil kenapa berjalan jalan sendiri malam malam begini?" Tanya Shawn sambil berdiri disampingku.
Kami sama sama menatap indahnya pemandangan lautan ya walau gelap.

" Aku menunggu taylor" jawabku.

Kemudian Taylor datang menghampiri aku Dan Shawn.

" Apa aku harus mengatakan ini skrng ?" Tanya Shawn sambil melihat Taylor.

" Kupikir lebih baik skrng,cepat atau lambat dia juga pasti Akan Tau" jawab Taylor.

Aku semakin heran. Apa yg sedang dibicarakan mereka.

Shawn menghela nafas.
" Kau tidak Aman sel, Ada orng jahat yg ingin menyelakaimu" kata shawn.

" Ada apa ini? Apa maksudnya?" Tanyaku.

" Baiklah,begini sel. Kemarin saat aku melihat kau Dan Justin datang kemari aku melihat Ada 1 Mobil range Rover hitam mengikuti Mobil kalian, tapi dia berhenti again jauh dari Villa. Aku Tak bsa melihat plat mobilnya dengan jelas. Aku melihat seseorng memakai pakaian hitam Dan kaca di balik Mobil itu"

" Aku tidak terlalu memikirkan itu, tapi saat aku masuk kembali ke dalam Villa, aku melihat orng itu. Itu berarti orng itu Ada disekitar sini" kata shawn.

" Maka dari itu aku meminta teman teman untuk berjaga gantian semalaman" kata Taylor.

" Aku juga sudah memberi Tau Nick soal ini, tapi sepertinya Nick blm memberi Tau Justin" kata shawn

" Tapi untuk apa orng itu mengincarku? " Tanyaku.

" Aku dengar Justin punya saingan bisnis di Canada. Kau Tau Kan Justin baru saja membuka bisnis Bieber group di Sana" kata shawn.

" Dia ingin melihat Justin menderita. Orng orng itu sepertinya Tau seberapa bsr rasa cinta Justin padamu. Dan kaulah kelemahan Justin. Justin Tak bsa hidup tanpamu" tambah Shawn.

" Ada apa ini? Siapa yg Akan menyakiti istriku?" Tiba Tiba Justin datang.

" Justin? " Aku terkejut. Justin menghampiriku Dan memelukku.

" Aku disini sayang" katanya.

" Justin biar aku jelaskan" kata shawn.

" Tak perlu,aku Sudah mendengarnya" kata Justin.

" Aku Tak Akan membiarkan istriku terluka walau sedikitpun, Tak Akan pernah" kata Justin sambil memelukku erat.

Aku menengadah menatap wajahnya. Matanya berapi api.

" Aku takut Justin" bisikku.

" Kau bersamaku sayang" Justin mencium keningku.

" Shawn, aku minta tlng hubungi orng yg kau curigai itu. Dan tanyakan apa maunya. Dia berurusan dengan orng yg salah" kata justin.

" Baiklah" kata shawn.

" Justin sebaiknya kau bawa Selena masuk, bawa ke kamarnya Dan jangan tinggalkan Selena sendiri. Kunci pintu balcon Dan pintu masuk" kata Taylor.

Justin mengangguk.

" Aku menendapatkannya" kata Nick sambil menyeret lelaki yg aku Tak kenal.

" Ini dia orngnya" kata shawn sambil membantu Nick mengikatkan Tali di tangan lelaki itu.

Aku semakin takut berlindung dibelakang tubuh Justin. Taylor menghampiriku.

" Taylor tolong bawa Selena masuk jangan tinggalkan Selena" kata Justin.

" Kami datang tuan" tiba Tiba bodyguard Justin datang. Jumlahnya 6 orng.

" Kalian amankan Villa itu Dan 2 orng lainnya berjaga di depan kamarku." Kata Justin.

Aku Dan Taylor masuk kedalam Villa diikuti oleh bodyguard justin.

Justin POV

" Siapa kau ?" Tanyaku pada lelaki itu.

Dia Tak menjawab Dan menunduk.

" Jawab aku keparat! Siapa kau! Dan apa maumu!" Aku sudah mulai kesal.

" Jawab aku keparat !" 1 pukulanku mendarat di perutnya.

" Justin kau tenang dulu" kata shawn.

" Aku hanya orng suruhan" jawab lelaki itu sembari kesakitan"

" Siapa yg menyuruhmu?" Tanya Nick kesal.

NEW BIEBERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang