NB#29

336 26 2
                                    

Keadaan lagi lagi membuatku bingung. Kenapa selalu saja Ada masalah seperti ini. Dan semuanya berhubungan dengan Selena. Aku Tak mungkin mengambil resiko kedua kalinya. Tidak mungkin. Jangan pernah berfikir melakukan itu Justin.

" Sayangg, kau melamun. Aku bertanya Ada apa? Siapa yg meneleponmu?" Tanya Selena sembari meneguk susu hangat.

" Tak apa sayang. Aku hanya ingin ke ruang kerjaku sebentar. Habiskan susu itu" kataku sambil berjalan menaiki anak tangga menuju ruang kerjaku.

Selena POV

5 menit

10 menit

30 menit

Baiklah cukup,aku Tak bisa menungu lebih lama.

" Justinn!! Anakmu merindukanmu bagaimana iniiii dia ingin dielus olehmu Justin ! " Aku berteriak dari lantai dasar sambil berjalan menuju ruang kerja Justin.

Asisten rumah tanggaku sepertinya sudah Tak aneh mendengar teriakan teriakan manjaku pada Justin. Ini sudah menjadi rahasia umum dirumah kami.

" Justinn! Kau mendengarku Kan sayang.boleh aku masuk? Tentu boleh Kan. Baik aku masuk. " Aku langsung membuka pintu sebelum mendengar jawaban dari justin.

" JUSTIN!! Apa apaan ini ?!" Aku terkejut melihat ruangan Justin berantakan"  Justin berdiri mematung. Justin terkejut melihatku.

" Ada apa?" Tanyaku.

"Seseorang menjebakku" kata Justin

" Apa maksudmu? Siapa? Soal apa?" Tanyaku kebingungan.

" Perusahaanku bangkrut, Dan aku mendapatkan Surat panggilan dari kantor polisi canada bahwa Bieber group Canada telah melakukan penipuan" kata Justin dengan suara parau.

" Penipuan? Tapi apa ? Bieber group hanya perusahaan yg bergerak dibidang fashion Dan sistemnyapun sudah transparant bukan?" Tanyaku.

" Yaa memang, tapi polisi menuduh aku sengaja menjual fashion items itu sebagai kedok saja, mereka menuduh perusaanku telah bergerak dibidang distribusi obat terlarang Dan menipu beberapa perusahaan yg bekerjasama denganku" jawab Justin.

" Itu Tak mungkin. Ini Ada yg salah. Christian beadles ini pasti dia" kataku sambil menatap tajam justin Dan melangkah mundur ke arah pintu, aku berbalik Dan berlari kekamarku.

" Selena kau mau apa !?" Teriak justin sambil mengejarku.

Aku mencari handphoneku di kamar Dan menemukannya.

" Shawn aku butuh bantuanmu, kirimkan aku nomor Christian Beadles skrng juga. Kutunggu"

" Tidak, cepat kirimkan saja. Biar aku jelaskan nanti"

Shawn langsung mengirimkannya padaku. Aku langsung menekan tombol call.

" Selena siapa yg kau tlpn?" Justin berdiri d ambang pintu kamar.

Aku Tak menggubrisnya, fokus pada suara sambungan telepon.

" Hallo ini Christian?"

" Selena apa yg kau lakukan? Matikan teleponnya skrng juga" kata Justin sambil menghampiriku.

Aku bergerak mundur tanganku mencoba memberi isyarat kepada Justin untuk Tak mendekat.

" Ini Selena Bieber. Ini semua pasti karena ulahmu Kan? Kau mencoba menghancurkan semua bisnis Justin, kemarin aku Dan skrng bisnisnya. Apa kau pecundang? Apa maumu, katakan padaku!" Kataku dengan penuh amarah.

" SELENA!" Justin langsung menarik hanphoneku Dan membantingnya.

Aku menatap Justin terkejut.

NEW BIEBERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang