After Rain - Chapter 7

415 14 4
                                    

Gue gak nyangka cinta sejahat ini, dulu lo yang bikin gue seolah-olah paling bahagia di dunia ini, tapi sekarang lo juga yang bikin hati gue jatuh se jatuh-jatuhnya. Cinta jahat, andaikan gue tau kaya gini akhirnya, gue gak akan sudi kenal yang namanya cinta.

-Reina Pratama-

Nathan mengelap peluh di dahi nya dengan handuk kecil.

Ia menunggu Regina selesai latihan Taekwondo, dengan bermain basket di lapangan outdoor sekolahnya.

Regina datang dengan sedikit berlari kecil menghampiri Nathan yang masih menggunakan kaus tanpa lengan dan celana SMA nya.

"Nath sorry, lama ya? " tanya Regina pelan, ia menyodorkan sebotol air mineral ke hadapan Nathan.

"Gapapa, lagian gue enjoy kok nungguin lo nya" kata Nathan sambil mengacak-ngacak rambut Regina.

"Nathan...! Gue udah sisir rapi-rapi lo rusakin lagi" Regina memanyunkan bibirnya, menurut Nathan itu lucu, sangat lucu dan Nathan suka saat Regina seperti itu.

"Udah? Latihannya? " tanya Nathan manis, Regina hanya mengangguk pelan.

Nathan menggandeng tangan Regina.

"Pulang yuk" kata Nathan pelan.

"tapi gue ganti baju dulu ya? " kata Regina sambil menatap mata coklat Nathan.

"Nggak usah, gini aja keliatan lebih powerfull" kata Nathan sambil memakai seragamnya.

"Ya masa gue masih kaya gini, lo nya udah make seragam? Kan gak banget" kata Regina lagi, Nathan mengangguk.

"Yaudah, lo ganti gih, gue anterin" kata Nathan akhirnya.

"Nath! Masa lo mau ikutan masuk sih?! Nggak! Nggak boleh! " kata Regina ketus, Nathan tersenyum jahil.

"Boleh juga" Nathan menyeringai jahil, Regina pun memukul lengan Nathan cukup keras.

"Dasar mesum! " Regina berteriak, Nathan hanya tertawa.

"Ya nggak lah, gue gak demen gituan" kata Nathan sedikit berteriak, agar Regina berhenti memukulinya, Regina menatap mata Nathan cukup dalam, membuat Nathan sedikit risih.

"Udah buruan... Udah sore sayang... " kata Nathan pelan, mata Regina membulat sempurna.

"Apa?! Gue gak denger, barusan lo ngomong apa? " tanya Regina, Nathan mengernyit.

"apa?! Oh, tadi? Siaran radio gaada pengulangan" kata Nathan jahil. "

Tau deh" kata Regina akhirnya.

#####

Regina telah siap dengan setelan jeans nya, ia berdiri di depan Nathan.

"Udah yuk! " Regina menarik tangan Nathan menuju motornya.

"Reg, lo yakin? Bawa motor sport gini kesekolah? Tiap hari? " tanya Nathan ragu, Regina mengangguk.

"Lebih enak, karna gue lebih suka kaya gini" kata Regina lagi, lalu menyerahkan helm Nathan.

"Udah nih pakek, jangan liatin gue mulu" kata Regina pelan, Nathan mengangguk pasrah.

"Oke" kata Nathan lagi, lalu menaiki motornya, begitupun Regina.

"Gue anterin lo sampe rumah ya?! " tanya Nathan sedikit berteriak agar Regina bisa mendengarnya.

"Oke! " jawab Regina dengan teriakan juga.

#####

Nathan telah sampai di depan gerbang rumah Regina, Regina melepas helm fullface nya, begitupun Nathan.

After RainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang