Lotus 18

1.6K 147 6
                                    

V menatap cermin yang ia pegang ditanganya, ia mengamati wajah terutama bagian matanya, mata yang indah.

Irene tak sanggup melihat v dengan mata yang didonorkan oleh jungkook. Awalnya v tidak diberitahu jika ia mendapatkan donor mata dari jungkook, kalau diberitahu itu adalah mata jungkook pasti ia menolaknya.

Sebelum dokter membuka perban yang menutupi mata v. Irene menceritakan semuanya, ia juga mengatakan kepada v kalau jungkook tewas saat menyelamatkan irene.

V meneteskan air mata, ketika ia bisa melihat dirinya dicermin, dalam benak v ingin sekali ia mengatakan pada jungkook dan meminta maaf atas semua yang ia pernah lakukan pada jungkook.

Irene mendekat kearah v, ia memegang bahu v yang sedang menatap cermin. Irene mengusap bahu v perlahan.

"aku melihatnya, aku melihat jungkook."kata v.

Mendengar ucapan v irene menangis ia tak tahu harus mengatakan apa, disisi lain irene senang karena v dapat melihat kembali, tapi disamping itu irene juga sedih harus kehilangan sahabat yang sangat menyayanginya bahkan dia rela berkorban demi kebahagianya bersama v.

Irene menyesal, ia telah membuat jungkook mengorbankan dirinya, jika saja jungkook tak menyelamatkanya, ia pasti tidak bisa bersama v sekarang ini.

"jungkook, apa kau bahagia disana? Mianhe, jeon jungkook mianhe."kata v.

Semua orang yang ada diruangan tersebut hanya menunduk dan ikut sedih melihat v dan irene.
.
.
.
1 tahun kemudian.

Angin berhembus, membuat pepohonan menggoyangkan dahanya, suasana yang tenang dengan cahaya matahari yang menerobos pepohonan.

V mengusap batu nisan yang bertuliskan jeon jungkook. Irene duduk disamping v dan mengusap lengan v.

"jungkook, apa kabar? Yak, jeon jungkook, mianhe karena kami baru mengunjungimu hari ini."kata v.

Irene menaruh sebuket bunga didepan nisan jeon jungkook.

"kumawo jeon jungkook, aku akan selalu mengingatmu melalui mata ini, aku akan menjaganya untukmu."kata v.

"jungkook ya, kau melihat kami kan disana, kami tidak akan pernah melupakanmu, kami akan terus mengingatmu."kata irene.

"aaa, aku juga ingin memberitahumu satu hal lagi, kami akan segera menikah. Ku harap kau merestui kami disana bersama yeri."kata v.

V dan irene meninggalkan makam tersebut dan kembali pulang ke rumah.
.
.
.
"hyung kenapa kau menaruh bunganya disini, ini tidak cocok dengan warna temboknya."kata jihoon.

"kata siapa, ini bagus kok, aku mau bunga ini disini, titik."ucap oo seong wu.

"sudah kalian ini, kalau kalian bertengkar terus, ini tidak akan selesai." kata baekhyun.

Hari ini seluruh orang tengah sibuk menata dekor pernikahan v dan irene daniel cs pun ikut terlibat dalam penataan resepsi pernikahan yang akan digelar lusa depan.

Nuansa putih dan gold menjadi pilihan v dan irene, rencananya pernikahan akan dilangsungkan disebuah gedung megah diseoul.

Tak tanggung-tanggung memang biaya yang dikeluarkan untuk acara pernikahan tersebut, pasalnya pernikahan itu akan mengundang banyak tamu dari kalangan selebritia hingga politik, karena kedua orang tua irene berada didunia politik.
.
.
.
"hemmm, bagaimana rasanya, lusa depan kau resmi menjadi nyonya kim." kata v.

"biasa saja, apanya yang spesial."kata irene.

"biasa katamu? Mana mungkin biasa, kalau itu orang lain dia pasti akan mengatakan menikah dengan seorang yang sangat tampan dan kaya raya sangat mengagumkan, seharusnya kau mengatakan itu." kata v.

LOTUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang