LOTUS

Lotus 17

"apa yang kau bicarakan dengan kepala sekolah?"kata irene yang berada dipelukan v.

Setelah upacara kelulusan tersebut selesai dan v juga sudah menyelesaikan urusanya. Irene dan v memutuskan pergi.

Mereka berdua tengah menikmati hamparan sungai han disore hari. Mereka duduk ditepian, v memeluj irene dari belakang dan ia juga menyandarkan dagunya dikepala irene.

"kau ingin aku memberitahukan apa?"tanya v.

"tentu saja semuanya."kata irene.

"hemm baiklah, aku akan memberitahumu kalau aku putra kepala sekolah."kata v.

"lalu kenapa kau selama ini menyembunyikanya dan kalian tidak tampak seperti appa dan anak" kata irene.

V menjelaskan kepada irene semuanya secara detail sampai ia juga menceritakan masa lalu yang kelamnya pada irene, dari balap liar, wanita, sex, bebas, rokok, perjudian, minuman, sampai irene sendiri terkejut ternyata v lebih parah dari yang ia fikirkan.

"sekarang kau sudah tahu semuanya."kata v.

"hemm aku senang kau memberitahuku semuanya, kau terbuka padaku. Aku tidak tahu kau sebrengsek itu dulu."kata irene.

V tertawa mendengar perkataan irene tentangnya.
"tapi sekarang aku sudah tidak lagi melakukan hal tersebut."kata v.

"ya memang benar, apa kau mau melakukanya lagi hah?"kata irene.

"kalau kau yang menyuruh aku akan mrlakukanya dengan senang hati."kata v.

"dasar kau ini, ya v.... Kenapa kau memutuskan untuk mendatangi ayahmu, kupikir kau tadi tidak datang karena kau tidak membalas pesanku."kata irene

"hemm setelah aku menerima pesanmu aku berfikir tidak akan menghadirinya."kata v.

"apa mereka juga tahu kau sebenarnya?"kata irene.

"maksutmu daniel dan lainya,,,.... Mereka sebenarnya tidak tahu, tapi aku menceritakan semuanya pada mereka, termasuk asal usulku dan kenapa aku mau tinggal bersama mereka."kata v.

"lalu apa yang mereka katakan?" tanya irene penasaran.

"mereka mengatakan padaku untuk minta maaf pada appa, mereka juga menyadarkanku, mereka ingin punya appa tapi tak bisa sedangkan aku masih punya appa tapi aku sia-siakan., dari situlah aku sadar, mereka jauh lebih buruk dariku, mereka tak seberuntung diriku walaupun aku sudah tidak memiliki eomma, tapi mereka jauh tidak memiliki apapun."kata v.

"aku senang kau akhirnya kembali pada appamu."kata irene.

"aku tidak kembali, aku memutuskan untuk keluar dari rumah dan mengurus mereka, aku juga menceritakan pada appa dimana aku tinggal dan aku juga bercerita mengenai mereka."kata v.

"yak kenapa kau tidak mengajak mereka juga kemari?" kata irene.

"mereka sedang melakukan training disalah satu agensi yang merekrut mereka untuk jadi idol,. Mereka juga sibuk sekarang."kata v.

"benar juga, mereka semakin terkenal, aku yakin mereka akan jadi bintang yang hebat."kata irene.

"kau sendiri sudah memutuskan apa yang akan kau lakukan setelah lulus?" kata v.

"hemm, aku sudah memutuskanya, appa dan eommaku dia sebenarnya ingin aku mengambil jurusan politik, aku menolaknya dan aku ingin mengambil psikiater."kata irene.

"aku akan mendukungmu."kata v.

Irene tersenyum ia senang dengan v yang sekarang.

"irene ya,,,, "