Flora berjalan sepanjang koridor dengan tatapan kosong, pikirannya masih memikirkan Bagas tadi pagi yang menyiraminya nasi goreng. Dari ujung koridor Flora dapat melihat Bagas dengan banyak luka lembam yang terpatri di wajahnya. Cowok itu manatap jalanan koridor dengan pandangan kosong.
Tanpa pikir panjang Flora langsung berlari ke arah Bagas. " Kak Bagas, kenapa bisa kayak gini ?" tanya Flora sambil menatap Bagas khawatir, Bagas menatap Flora tajam dengan sorot mata menyiratkan benci.
Flora yang melihat itu hanya bisa diam, karena tidak tega Flora segera menyeret Bagas ke UKS dengan paksa. Bagas hanya diam menerima perlakuan Flora.
" Kak Bagas kenapa bisa kayak gini sih, habis berantem ya, kalo mau jadi jagoan itu gak disini " kata Flora mengoceh panjang lebar, Bagas mengamati wajah Flora secara rinci, dia memandang wajah Flora setiap jengkal.
" Gua gak kayak lu yang nyembunyiin luka dalam bedak, setidaknya gua bisa memperlihatkannya " kata Bagas membuat Flora bingung, Bagas langsung menangkup wajah Flora dan menghapus bedak yang berada di pipi gadis itu.
" Jangan obatin luka gua aja, obatin juga luka lu, ini kenapa bisa kayak gini ?" tanya Bagas balik, Flora hanya diam menerima perlakuan dari Bagas, Bagas mengambil obat dan mengobati luka di pipi Flora secara telaten.
" Oh ini karena jatuh dari tangga " kata Flora menyembunyikan kejadian tadi malam, Bagas langsung menatap Flora teduh membuat kedua insan itu merasakan debaran yang aneh.
" Lo jangan bohongin gua, apa ini karena kejadian kemaren malam ?" tanya Bagas membuat Flora tersentak karena mengingat kejadian kemaren malam. Flora hanya menggeleng sebagai jawabannya.
" Maafin gua ninggalin lu waktu itu, gua tau ini pasti sakitkan " kata Bagas sambil memegang pipi Flora yang lembam dari arah pintu Natalia menatap mereka tajam seakan meminta penjelasan.
" Bagas, kamu ngapain berduaan sama cewek ini di UKS ?" tanya Natalia membuat Bagas tersentak, Flora langsung menjauh tidak ingin mengganggu hubungan dua insan ini. Flora segera berlari meninggalkan UKS.
" Mau apa lagi? Belum jelas lu nyakitin gua dan malah selingkuh di belakang gua " kata Bagas dengan sorot kebencian di matanya, Natalia hanya menatap Bagas sendu, jujur dia merasa menyesal telah membohongi Bagas.
" Aku gak maksud kayak gitu Bagas, aku ngerasa bosen aja di luar negeri makanya aku jalanin hubungan sama orang lain, tapi itu gak berdasarkan cinta " kata Natalia membuat Bagas emosi dengan perkataan gadis itu. Bagas langsung mendorong Natalia ke arah tembok membuat Natalia tersentak atas perlakuan kasar Bagas.
Karena merasa ada yang mengintip Natalia segera mencium Bagas lama, karena syok Bagas tidak melakukan perlawanan sama sekali. Niat Flora yang ingin mengembalikan kapas UKS menjadi terhenti ketika melihat dua insan yang sedang berciuman. Hal itu membuat dadanya sesak, coba saja dia tidak balik lagi ke sini mungkin dia tidak akan melihat Bagas dan Natalia berciuman.
************
Flora menatap lekat bayangan dirinya di kaca toilet sekolah. Berulang kali dia mengembuskan nafasnya kasar, Adela menunggu Flora berjam-jam tapi gadis itu belum keluar juga.
" Kak Bagas apa sih yang bisa buat lu tertarik sama gua, udah beberapa kali gua ubah penampilan demi lu " kata Flora yang bisa di dengar oleh Adela dari luar, Adela menghela nafas kesal, Adela segera masuk ke dalam toilet dan menatap Flora garang.
" Udahlah Flo, kenapa lu gak nyerah aja? Move on Flo! Mulai sekarang jauhin Bagas " kata Adela dengan tatapan tajam, Flora diam mencerna perkataan Adela. Tanpa pikir panjang Flora segera berlari keluar toilet.
Flora berjalan dan menemukan Bagas sedang duduk di taman belakang sekolah. Flora langsung menghampiri Bagas dan duduk disamping cowok itu.
" Kak Bagas " sapa Flora, Bagas hanya mendengus kesal, Flora tersenyum melihat Bagas seperti itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl vs Ice Boy [PRE-ORDER]✔
Teen FictionFOLLOW DULU SEBELUM BACA Gadis Bad yang selalu membuat kejahilan di SMA, sampai bertemu dengan cowok dingin yang berhati batu. Karena ketidak sengajaan bertemu dengan cowok dingin tersebut dia harus mengalami banyak masalah dan keonaran yang dia bu...