Pertemuanya dengan pencuri kecil yang membawanya pada seseorang yang mampu membuat debar. jantungnya terasa dua kali lipat. Dan apa kah dia mampu mencintainya setelah mendiang istrinya.
"heh pencuri pencuri pencuri"
teriaknya dengan bahasa ind...
" Bangun tampan, ini sudah pagi kita akan pergi ke sekolah mu ok. baiklah sekarang mandi dan pakai pakeann itu. " kata Riana
" Ok tante." kata Fandi
........
"Wah wanginya " kata Riana
" Selamat pagi tampan , kita sarapan ok tante sudah buatkan kamu nasi goreng .'' kata Riana
" Wah enak tante , tante pinter banget masaknya." kata Fandi
" Makasih sayang ." kata Riana
" Ok tante mau ambil tas tante di kamar , nanti klo udah piringnya kamu taro di belakang ." kata Riana
.....
"Udah ayo.." kata Riana
Tiiiit
Crekkkk ( suara pintu terbuka)
"Permisi pak saya ingin ketemu kepala sekolah ada?" kata Riana
" Ada non silakan masuk , mari saya antar, den fandi? " kata sapam
" Hallo pak supri. " sapa fandi
" Aden kemana saja , ayah aden mencari aden ? " pak sapam
" Permisi pak , bisa antar kami ke kepala sekolah , saya butuh bicara padanya. " kata Riana
" Tentu nona mari. " kata pak sapam
ruang kepala sekolah .
" Ahh begini bu , saya menemukan fandi di india , ia di culik , kami bertemu saat ia mengambil tas saya .saya ingin ibu menghubungi orang tua nya , karna saya tidak tahu tempat tinggalnya ? " kata Riana
" Baiklah , saya paham , terimakasih mau menghantarkan fandi kesini , karena ia sudah hilang srlama 6 hari , pihak kepolisian pun sudah berusaha mencari..tapi belum ada kabar dan hari ini anda " kata bu Cici
" Maaf bu tolong segera telpon orang tuanya , pasti khawatir " kata Riana
" Ok , maaf " kata bu Cici
Tut tut tut
" Hallo dengan pak defan " kata bu Cici
."...."
" Iy saya , kepala sekolah ingin memberi kabar bahwa putra bapak sekarang ada di sekolah . " kata bu Cici . "......"
" Ya saya tunggu kedatanganya." kata bu Cici
Dringgggggg-
" Maaf saya anggkat dulu telponya " kata Riana
"........"
" Ok baiklah " kata bu Cici
" Bu maaf apa bisa saya titip fandi, aku harus pergi berkerja, sampai orang tuanya kemari." kata Riana
" Tentu " kata bu Cici
" Terimakasih buuuuu " kata Riana
" Cici, sama sama." kata bu Cici
Kediaman Defan
" Dasar , brengsek , apa yang kalian lakukan " kata Defan
Prangss
" Bodoh " kata Defan
Tringggggg
" Halo " kata Defan
"......"
" Y saya defan " kata Defan
."........."
" Aku akan kesana sekarang " kata Defan
" Ada apah nak " kata bu Raini
" Fandi ada di sekolah bu " kata Defan
" Ayo kita kesana " kata bu Raini
" Iya bu .." kata Defan
............
" Permisi " kata bu Raini
" Ayahhhhhhh, nenekkk Aku kangen kalian " kata Fandi
" Nenek juga " kata bu Raini
" Ok sekarang kita pulang ." kata bu Raini
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Masion
" Oh jadi seperti itu " kata bu Raini
" Iy yah , tantenya cantik loh " kata Fandi
" Tapi kemana tantenya kok gak ada sayang? " kata bu Raini
" Kata tante , tante harus ke kantor " kata Fandi
" Makanan siap " teriak bu raini
" Sekarang Fandi makan ok, ayah mau telpon dulu. " kata bu Raini
" Ok " kata Fandi
Tuttttt, suara panggilan telfon
" Cari identitas wanita yang meyelamat kan anak saya, saya mau besok sudah ada di meja , ia salah satu karyawati yang di kirim ke india kemarin. " kata Defan
Tut
Vote and comment yh
Buat yang ikhlas Thank you sudah mau membaca😘😘😘😘 Tiada gading yang tak retak seperti cerita ini yang masih banyak kesalahan baik penulisan atau tutur kata mohon maaf dan semoga dapat menghibur kalian. 😗😍😍😍😍😍😍😍