part 10

463 26 2
                                    

Karena aku yakin,
Semua  yang terjadi di dunia ini
Adalah kehendak-Nya
💜


"Assalamulaikum wr wb" salam Putri saat memasuki kelas.

"Waalaikumsalam Wr wb" ucap teman Putri serentak.

"Eh put..tau ndak?"bisik Abi

" ndakk tau lah kan kamu belum kasih tau"balas Putri santai

"Hari ini sekolah kita bakal kedatangan murid baru loh" ucap Abi antusias

"Oh....." balas Putri hanya ber oh riya..dengan mata yang terfokus dengan buku yang ada di genggaman nya

"Ck..oh doang" umpat Abi kesal
.
.
.
.
Bel masuk pun berbunyi, dan kini sudah menampakan seorang wanita paruh baya tak lupa dengan setumpuk buku yang ada di tanganya.

"Assalamualaikum wr wb..selamat pagi anak-anak" sapa wanita paruh baya tersebut

"Waalaikumsalam wr wb.." balas kelas serempak.

"Anak-anak hari ini kita kedatangan teman baru.. Reyhan silahkan masuk" balas bu juju sambil mempersilahkan seseorang masuk.

Tak lama masuk lah seorang siswa laki-laki yang tak lain adalah murid pindahan yang di maksud bu juju tadi.

"Perkenalkan nama saya Reyhan firdaus biasa di panggil Rey,saya pindahan dari semarang semoga kalian semua bisa menerima saya dengan baik"

"Baik anak-anak apa kah ada yang mau di tanyakan?" sambung bu juju

"Nomer hp bu..!" siswi 1

"Alamat rumah bu?" siswi 2

"Udah punya pacar belum??" siswi 3

Dan masih banyak pertanyan lainnya yang sontak membuat kelas menjadi ramai.
Dan dengan segera bu juju berusaha menertibkan siswa-siswi nya kembali

"Sudah..sudah..acara kenalan nya di lanjut nanti istirahat, dan kamu Rey kamu bisa duduk bersama Abi" lanjut nya

"Assalamualaikum..Abi" ucap abi sambil mengulurkan tangan nya pada Rey

"Waalaikumsalam..Rey" sambil menerima uluran tangan dari Rey
.
.
.
.
Dan akhirnya kegiatan KBM pun di mulai
Sampai tak terasa  waktu sudah menunjukan pukul 09:00 dan itu menandakan jam istirahat sudah dimulai.

Teeeeeeeettttttt (anggap aja suara bel)

"Alhamdulillah... Baik anak-anak kita cukupkan pertemuan kita kali ini..kurang lebih nya bapak mohon maaf dan selamat siang" ucap Pak didi selaku guru kesenian,sambil meninggalkan kelas

"Putri yukk kantin.." ajak Abi

"Yukkk.. Tapi ke gissele sama Anah dulu yaa" balas Putri sambil berdiri dari tempat duduk nya

"Eh..gue boleh gabung ngga?" tanya Rey

"Eh..boleh dong gabung aja kali..
Oh iyaa put kenalin ini Rey" balas Abi

"Reyhan firdaus..tapi panggil aja Rey"ucap rey sambil mengulurkan tangan kanan nya.

"Khanza Putri adriansyah..panggil aja putri" sambil menelungkupkan kedua telapak tangan nya di depan dada kemudian tersenyum tulus.

'Sumpah senyum nya manis bangettt'
*batin Rey
.
.
.
.
.
Sekarang Anah,giselle,Putri, Abi dan tak lupa dengan Rey sudah duduk manis sambil melahap makanan mereka masing-masing.

Dan tanpa Putri sadari.. Sedari tadi mata Rey tak pernah luput memandang setiap pergerakan yang Putri lakukan.

Sedangkan Abi yang sedari tadi melihat tingkah Rey hanya bisa mengelengkan kepala..dan tentu nya secepat nya Abi harus menjelaskan semua nya pada Rey
.
.
.
"Afwan...aku ketoilet duluan yaa habis itu aku langsung ke kelas ngga papakan?" pamit Putri yang langsung di angguki oleh Abi dkk.

Seusai dari toilet,kini Putri sedang berjalan menuju kelas nya..namun tiba-tiba ada seorang pemuda memanggil nama nya.

"Khanza..!" seru Asyam sambil berjalan mendekat ke arah khanza (Putri) dan diikuti oleh Syahdan

"Iyaa kak kenapa?" tanya Putri

"Hmm.. Saya kesini cuma mau maaf" ucap Asyam gugup

"Maaf?? Untuk apa? Perasaan kakak ngga ada salah sama khanza" balas Putri
.


.
.
.

"Jadi gitu za......" ucap Asyam setelah menjelaskan semua nya pada Putri alias Khanza,di taman sekolah

"Oh..iyaa ndakk apa-apa kok kak...lagian kan wajar juga kakak mikir gitu..kan kakak belum lama juga kenal sama khanza." balas khanza sambil tersenyum manis

"Yasudah kak...khanza (Putri) duluan yaa sebentar lagi mau bel masuk" lanjut Putri pamit dengan Asyam dan Syahdan.

Memang sedari tadi mereka bukan hanya berdua saja..namun ada pula Syahdan yang menemani untuk menghindari fitnah yaa walaupun syahdan hanya di jadikan nyamuk oleh kedua orang itu.

~630 kata~
☔☔☔

Kok makin ngga jelas yakk cerita nya? Dan makin ngga nyambung juga? Maapkan yakk karena ini memang cerita perdana ade...
Jadi ade mohon disini ade masih pemula dan sangatttt membutuhkan komentar yang membangun..😊

Gimana kalau kategori nya di rubah menjadi spritual atau Random?
Karena menurut ade..ini cerita makin ngga jelas dan jarang jelasin masalah ke PMR-an

Atau bahkan judul nya juga di rubah?
Karena ade liat dari semua sisi..cerita ini lebih cenderung ke eskul Rohis daripada PMR nya..

Gimana setuju ngga?

Di tunggu kritik & saran nya yaa di komentar😊🌈

Lanjut??









PMR Story (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang