Specially buat semua readers kesayanganku 😘
🔞 warning
_______________________________________
Author pov :
Sehun menguap dan melihat jam dinding . Masih jam 3 subuh . Masih terlalu pagi . Sehun beranjak dari ranjangnya dan berniat untuk mengambil air di dapur karena air minum yang tersedia di nakas nya sudah habis . Sambil mengucek ngucek matanya Ia memakai slipper nya dan berjalan perlahan . Saat melintasi kamar Alex , sehun mendengar sesuatu . Sehun mendekatkan telinganya ke pintu kamar Alex dan menajamkan pendengarannya.
Alex pov :
Aku melihatnya berlari lari di taman belakang . Ia sangat menyukai hujan . Ia merentangkan tangannya dan menengadahkan kepalanya ke atas agar air hujan membasahi wajahnya . Mata birunya bersinar terang persis seperti milikku . Sekilas ia tersenyum padaku . Bukan padaku , lebih tepatnya pada anak kecil di sampingku .
" Oppa ayo kesini , ini sangat menyenangkan oppa ! "
Aku melihat anak lelaki disampingku ini ingin melangkahkan kakinya , namun ia ragu . Ku lihat ia memegang dadanya dan meremas perlahan .
" Xandra ayo masuk , nanti kau bisa sakit !! "
Ajaknya pada gadis kecil itu , xandra . Xandra menggelengkan kepalanya . Tiba tiba lantai yang ku pijak bergetar . Aku bergerak gelisah saat gemuruh itu membuat tanah yang ku pijak terbelah menjadi dua bagian yang terpisah .
" Aaarrrgghhh oppa tolong aku ! "
" Xandraaaaa "
Teriakku bersamaan dengan anak lelaki itu . Aku dan anak kecil itu berlari dan melihat xandra hampir masuk ke dalam lubang yang beruntungnya ia sempat menarik sesuatu yang bisa membuatnya bergelantungan . Anak lelaki itu mengulurkan tangannya untuk menyelamatkan xandra . Begitu pula denganku . Tapi sepertinya xandra tak bisa melihatku . Ia mencoba meraih tangan Xandra , namun nihil . Tubuh kecilnya tak sampai untuk menggapai xandra . Sorot matanya terdapat kecemasan yang dalam . Xandra menangis pilu . Aku mendengar suara isakan tangisnya , membuat jantungku ngilu seperti ditusuk pisau es .
" Oppa,,,, tolong aku "
Lirihnya . Namun takdir berkata lain . Perlahan genggaman tangannya terlepas dari akar yang di pegangnya .
" XANDRAAAAAAAA "
Author pov :
Mendengar teriakan itu sehun bergegas masuk . Alex terlihat meringkuk di ranjangnya sambil memeluk sebuah bingkai foto . Ia terus bergumam tak jelas sambil menangis . Dahinya berkeringat . Sepertinya Alex sedang bermimpi buruk . Sehun mendekat perlahan .
" Alex ,, kau baik baik saja ?? "
Alex semakin meringkuk sambil mengigau . Sehun mengguncangkan tubuhnya , tapi justru tubuh alex semakin bergetar . Bahkan ia menangis dalam tidurnya .
" Please , don't leave me alone "
Dahi sehun berkerut . Siapa yang dimaksud Alex . Tapi rasa penasaran itu diabaikannya . Sehun ikut berbaring di sebelah Alex , lalu ia membawa Alex ke dalam pelukannya .
" Tidurlah , kau pasti bermimpi buruk , aku akan disini menjagamu "
Sehun mengelus punggung alex saat dirasa alex membalas pelukannya . Alex membenamkan wajahnya di ceruk leher sehun . Sehun bisa merasakan air mata yang membasahi lehernya . Di balik sisinya yang misterius , alex sepertinya menyimpan sebuah kepedihan . Kepedihan yang tidak pernah ia bagi dengan orang lain . Sehun dengan lembut mengelus surai rambut hitam alex yang beraroma vanilla .
KAMU SEDANG MEMBACA
Special Do Kyungsoo
Randomsemua cerita ini tentang Do kyungsoo , entah itu cerita one shoot atau bersambung , yang pasti pairingnya bisa Chansoo , Hunsoo , atau Kyungbaek i hope u like it