Animator Indonesia

Kemunculan Ice

Seminggu kemudian...

Roman dkk. sedang mining di sebuah cave.

"Kalian ngerasa gak kalo si dalang itu udah lama gak nyerang kita?" tanya Azuya.

"Bener juga, lagi ngapain dia, ya?" sahut Blane.

"Baguslah, kita jadi tidak usah bertarung dengan mereka lagi," kata Roman.

"Scanning Power!"

Scan Complete!

"Ada diamond di koordinat ini," kata Roman sambil menunjukkan koordinat hasil scan nya.

Mereka menggali sesuai koordinat dan mereka menemukan... banyak sekali diamond!

"Wohoo! Banyak sekali diamond nya!"

"Iya, banyak banget!"

"Kaya kita, kaya!"

Beberapa jam kemudian...

"Jam berapa sekarang, man?" tanya Azuya.

Roman mengeluarkan clock dan melihat angka yang di tunjukkan jarum jam.

"Sudah jam 17:30," kata Roman sambil menyimpan lagi clocknya di inventory.

"Sebaiknya kita pulang, aku malas menghadapi zombie, skeleton, dan creeper," kata Blane.

"Iya, sebaiknya begitu," timpal Liu.

Mereka kembali ke rumah.

"Sebentar, ini ada notifikasi," kata Roman sambil membuka notifikasi yang muncul didepannya.

"Kita juga," kata yang lainnya.

Begitu dibuka, ternyata isinya daily reward yang sudah bertumpuk. Mereka segera membuka semua kotak hadiah itu, isinya 7 emerald dan 7 diamond.

"Wow, dapat emerald dan diamond, lumayan," kata Azuya.

"Hoaahhmm, aku ngantuk, kita tidur, yuk!" kata Huda sambil menguap.

"Oke," sahut Roman.

"Selamat tidur semuanya..."

Lalu mereka masuk ke kamar mereka masing-masing dan tidur.

Keesokan paginya...

Roman dkk. terbangun dan keluar dari rumah, mereka hendak beraktifitas, namun ternyata Null sudah menunggu diluar dengan sebilah enchanted diamond sword ditangan.

"Matilah kalian!" seru Null sambil mengayunkan enchanted diamond swordnya.

Traang!

Azuya menangkis serangan Null dengan pedangnya.

"High Ground!"

Tanah dibawah Null langsung meninggi.

"Tembakan air!"

Syuur!

Syuur!

Syuur!

Null berhasil menghindari semua tembakan itu.

"Serangan bola api!"

Sat!

Sat!

Sat!

Sat!

Sat!

Set

Set