JATUH [Book 1] ✅

Bab 17

.

.

.

.

.

Dengan keras Taehyung membuka pintu truk, lega karena menyelesaikan hari ini. Matanya langsung menuju ke arah sebuah kotak hitam dengan sebuah catatan di atasnya yang ada di atas kursi. Taehyung meraihnya dan membuka kotak itu.

.

Tae,

Itu adalah sebuah telepon. Kau memerlukannya. Aku sudah bicara dengan papamu dan dia bilang akan memberikannya untukmu. Itu dari dia. Waktu bicara dan jumlah pesan yang bisa dilakukan tidak tebatas jadi gunakan itu semaumu.

Jungkook

.

Papa-nya meminta pada Jungkook untuk memberi dia telepon? Benarkah?

.

Taehyung membuka kotak itu dan sebuah iPhone berwana putih lengkap dengan pelindungnya ada di dalam. Taehyung menariknya keluar dan mempelajari sebentar. Menekan tombol lingkaran di bagian bawah layar dan kemudian layar menyala. Papa tidak pernah memberinya hadiah sejak ulang tahun mereka sebelum dia pergi. Sebelum V meninggal, dia memberi mereka skuter elektrik yang sama dan helm. Dan itu sudah lama sekali.

.

Taehyung naik ke atas truk dan menggenggam telepon di tangannya. Apa sebaiknya dia menelpon papa mengenai hal ini? Akan bagus kalau dia menjelaskan pada Taehyung kenapa dia tidak ada disini. Kenapa dia mengirim Taehyung ke tempat dimana dia tidak diinginkan? Apa dia sudah pernah bertemu Somi? Tentu saja, dia pasti sudah tahu kalau Somi tidak akan menerimanya. Selain itu, kalau dia adalah saudaranya Jungkook berarti dia juga adalah saudara tiri Taehyung. Apa yang membuat Somi begitu marah? Taehyung bahkan tumbuh dengan uang yang lebih sedikit darinya?

.

Ya Tuhan, dia benar-benar jahat.

.

Taehyung menekan kontak dan melihat kalau dia hanya memiliki tiga nomor yang tersimpan di dalam telepon barunya. Yang pertama adalah Bee, lalu Heenim, dan kemudian Jungkook. Dia memasukkan nomornya disini. Itu membuat Taehyung sedikit terkejut.

.

Telepon itu mulai memainkan lagu EXO yang pernah Taehyung dengar di radio sebelumnya dan nama Jungkook berkedip-kedip di layar. Jungkook menelpon Taehyung.

.

"Halo," jawab Taehyung, masih tidak yakin apa yang harus dia pikirkan mengenai ini.

.

"Kurasa kau sudah mendapatkan teleponnya. Apa kau menyukainya?" Tanya Jungkook.

.

"Ya, ini bagus sekali. Tapi kenapa papa ingin kau memberikan ini?" Dia tidak begitu peduli mengenai hal lain pada Taehyung selama bertahun-tahun. Ini benar-benar mengejutkan.

.

"Demi keamanan. Semua pemuda seusiamu membutuhkan telepon. Terutama kalau mereka mengemudi kendaraan yang lebih tua dari umur mereka. Kau bisa saja mogok setiap saat."

.

"Aku memiliki pistol," Taehyung mengingatkan Jungkook.

.

Dia terkekeh. "Ya, kau memilikinya, dasar keras kepala. Tapi sebuah pistol tidak bisa menarik trukmu." Poin yang benar.

.