Tentang kita
Iya kita, dua insan yang sangat berbeda tentang bagaimana menikmati hidup ini yang hanya sementara. Kamu dengan jutaan langkah meniti alam nan indah, dan aku dengan jutaan aksara yang tertuang didalam secarik kertas. Itulah perjalanan kita, entah dimana titik temunya, harapku akan rumah menjadi satu pembahasan utama dalam setiap goresan pena, pun denganmu yang menjaga alam, katanya. Satu yang kuyakini sejauh apapun kamu melangkah kuharap rumahmu tetap disini, padaku. Seberapapun lelahmu menjelajah, kuharap hatiku tetap menjadi belantara terindah yang pernah kau temui. Begitupun denganku, syair seindah apapun tak pernah mengalahkan kata-katamu, bukan, kamu tak jago merayu hanya saja rasanya kau terlalu mahir membuatku nyaman. Bertualang lah, temukan duniamu, tapi rumahmu harus tetap disini, bersamaku.
-
Makassar, 8 Mei 2018
Ksmrah
KAMU SEDANG MEMBACA
MONOCHROME [LENGKAP]
Poetrykita hanya hitam dan putih, tidak usah lagi mengadopsi warna lain, berdua pun kita bisa memikat hati. -- Maros, 2017. -5 Maret 2019 - #11 in prosa #1 ceritabahagia -25 Maret 2019- #4 in poetry #6 in curhatan