(19)

203 44 4
                                    

Berminggu-minggu Sehun bersama sahabatnya itu mengurus acara comeback mereka.

Sehun masih sibuk membantu D.O untuk mengatur nada lagunya. "Sepertinya itu bagus." Ucap Sehun.

D.O mengangguk "oke.. sepertinya latihan hari ini cukup." Sehun tersenyum mengiyakan.

"Bagaimana dengan hubunganmu dengan Irene?" Tanya Sehun. D.O mengangkat bahu. "Sepertinya dia masih mencintaimu." D.O tersenyum kecut. Sehun bangkit dan mengusap bahu D.O pelan.

"Aku hanya bisa berdoa semoga Irene bisa membuka hati untukmu. Jangan terlalu dibawa serius, aku sangat lapar. Maukah kau memasak untukku?" Pinta Sehun.

"Bahan makanan dirumahku habis, bagaimana kalau kita pergi ke caffe?"

Sehun mengangguk.

Tinggal beberapa hari lagi, hari yang sangat bersejarah untuk Eyecandy. Setelah sekian lama diterjal berbagai konflik yang tidak pernah terduga.

"Hubungan mu dengan Yoona?" Ucapan D.O membuat Sehun menghela nafas sebentar, mata Sehun menatap sendu pemandangan dari dalam caffe.

"Mungkin dengan berpisah itu adalah jalan yang terbaik." Balas Sehun. D.O mengangguk kecil tak tega dengan perasaan Sehun.

'Yoong.. andai kau tahu. Aku masih belum bisa melupakanmu.' 

***

Beberapa hari kemudian, Sehun pun terus sibuk dengan latihannya bersama eyecandy.

"Sehunnie, kau mau ikut hari ini?" Tawar Baekhyun.

"Mianhae hyung. Vivi sudah menyewaku hari ini." Ahahah, tawa sehun.

"Ne.. ne.. aku akan pulang tepat jam 7 malam. Baik baik kau dirumah. "

"Ne.."

Selepas itu sehun pun sibuk bermain dengan ponselnya tampak memperhatikan vivi yang sudah lepas dari pengawasannya.

"Vivi, lihatlah foto ini. Bagus bukan?" Sehun menatap kosong tangannya.

Talinya lepas.

"Vivi..aishh.. pergi kemana dia.."

Sehun pun mematikan ponselnya dan pergi mencari vivi.

"Vivi.. vivi.."

Sedangkan di lain tempat, seorang gadis berambut panjang sedang mengelus-ngelus seekor anjing.

"Ahh.. lucunya, tapi dimana pemiliknya? "

Kini kehidupan yoona kian membaik, preman-preman itu sudah tidak datang ke rumahnya tapi dia harus merelakan ayahnya mendekam di penjara.

Sehun pun berhenti saat melihat vivi berada di pangkuan seseorang yg sangat dikenalnya.

"Yoona."

***

Segini dulu yaa..

Btw.. seneng banget akun wattpadnya bisa balik lagi, pastinya bisa lanjut part di timline. Stay tuned guyss^^

Jangan lupa untuk vomment :)

TimelineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang