(20)

311 32 0
                                    


END

"Ahh.. sehunnie.." Jantung Yoona seakan bergetar melihat seseorang yang dirinduinya berada tepat di depannya.

"Ahh.. Sehun pasti merawat mu dengan baik, Lama tidak berjumpa. Semangat!! Aku menunggu comeback kalian." Ucap Yoona berusaha menyingkirkan kegugupannya.

"Vivi.. ayo pulang, langit sudah gampir gelap. Aku pulang dulu. " Sehun pun menggendong Vivi dan membawanya pulang. Jauh dilubuk hati Sehun, ia sangat merindui Yoona dan berharap hubungan bisa kembali seperti dulu lagi. Namun sekarang keadaannya tidak memungkinkan.

'Apa Sehun marah? Wajar dia marah padaku, tapi sungguh aku masih mencintaimu Sehun' batin Yoona sedikit terluka saat Sehun mengacuhkannya.

***

Day Of EyeCandy

Seminggu yang lalu, MV Comeback Eyecandy mendapat banyak viewers dan meraih kill charts di seluruh media musik.

Tepat hari ini Eyecandy akan mengadakan Konser comeback perdananya.

Seluruh penggemar pun sangat antusias dan sudah mengantri untuk masuk venue konser.

Ting ting.

Panggilan masuk dari ponsel Yoona, Yoona pun segera mengangkatnya

"Haloo..Yong.. kau tak hadir di konser perdananya Eyecandy?" Tanya Soo ah di seberang telepon.

Yoona memgutuki dirinya, karena hampir lupa dengan konser Eyecandy hari ini.

"Ahh iya.. , aku hadir. Kau pergi duluan saja, aku masih ada urusan." Jawab Yoona yang langsung mematikan sambungan telepon.

Yoona pun dengan segera menyelesaikan pekerjaannya.

***

Hari menjelang gelap, Yoona pun datang tepat waktu ke tempat konser.

"Yoong, konsernya sudah dimulai, aku sungguh tak sabar." Sahut Soo ah dengan semangat, sambil sesekali memgibarkan poster bertuliskan "Semangatlahh.. Eyecandy"

Yoona pun diam-diam tersenyum, keputusannya untuk putus dengan Sehun pun tak salah dipilihnya. Dia merasa senang karena Eyecandy bisa kembali bersinar di dalam dunia musik.

'Suho oppa, kau pasti senang melihat eyecandy sekarang.' Batin Yoona. Walaupun rasa cintanya pada Sehun belum hilang.

Konser Eyecandy berlangsung dengan sangat meriah, teriakan penggemar menggema pada seluruh venue.

"Wah.. yoong, konser tadi meriah sekali."

Yoona masih teringat penampilan penampilan eyecandy tadi. Matanya tak bisa berpaling dari Sehun.

'Aku ingin kita kembali sehunnie.' Batin Yoona.

"Ahh.. ini sudah malam, soo ah. Aku pulang dulu. " ucap Yoona pada Soo ah.

"Baiklahh.. hati hati Yoong."

Yoona berjalan sendirian menuju rumah atapnya, urusan ayahnya pun telah selesai. Esok Yoona pun sudah pindah dan tinggal kembali bersama ayahnya.

Tapi hati kecil yoona berat untuk meninggalkan rumah atap karena banyaknya kenangan dengan sehun.

Dilihatnya di seberang rumah, rumah Sehun masih gelap.

"Dia masih bersama Eyecandy. Semangat sehunnie."

***

Tok tok tok.

Yoona membuka matanya saat terdengar suara ketukan dari luar rumahnya.

Yoona bangun dan berjalan untuk membuka pintunya.

'Siapa pagi pagi begini, membangunkan orang seenaknya.'

Kosong.

Yoona pun berjaln tepat di teras rumahnya. Nihil, yoona tak menemukan keberadaaan seseorang.

Yoona pun berbalik, tapi sebelumnya ada sesuatu yang memeluknya erat.

"Yoona, aku sangat rindu padamu."

Yoona bergetar, bulu romangnya berdiri.

'Benarkah ini Sehun?'

Yoona pun langsung melepaskan pelukannya dan menghadap si pemeluk. Ya benar dia Sehun.

"Ak. Aku Juga rindu pada mu " Balas Yoona sedikit gugup dan tak mampu lagi untuk menatap mata Sehun.

Sehun pun memegang dagu Yoona dan menariknya keatas, seakan meminta Yoona untuk menatap kedua matanya.

"Aku masih mencintaimu Yoona, maukah kamu kembali padaku?" Lirih sehun yang terdengar oleh Yoona, darahnya mendesir dan detak jantung berpacu lebih cepat.

"Tapi bagaimana dengan Eyecandy? Aku tak mau karir Eyecandy hancur karenaku Sehun." Dengan lantang Yoona memgucapkan seluruh isi hatinya pada Sehun.

"Agensi sudah mengizinkan, dan tentunya kita harus siap pada penggemar. Bagaimana? Apa kau tak lagi mencintaiku Yoong?"

Yoona sedikir berpikir karena sesuatu yang ajaib menimpa dirinya.

Perlahan Yoona memgangguk dan langsung saja Sehun memeluk Yoona sangat erat. "Terima kasih Yoong, aku mencintaimu." Ucap Sehun.

"Aku juga mencintaimu Sehun." Bisik Yoona tepat ditelinga Sehun.




TimelineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang