Patah Hati Terindahku

special part

NATHAN DANIEL POV

Pertama - tama kenalin nama saya adalah nathan daniel. Sering dipanggil nathan. Berstatus freelench dan mahasiswa S2 di salah satu universitas negeri di jakarta.
Di sini saya akan menjawab pertanyaan - pertanyaan kalian tentang saya dan murid kesayangan saya ,olyn angelica.

Bagaimana saya bisa menjadi guru? Awalnya adalah karena om saya yang menawarkan untuk mengajar di sekolah keluarga kami. Keluarga kami memang cukup terkenal di daerah sini. Karena pada saat saya baru saja menyelesaikan S1  ,dan memang masih freelench akhirnya saya terima tawaran itu. Saya tidak pernah menyangka, tawaran inilah asal mula kisah ini, saya tidak pernah berniat mencintai murid saya sendiri, terlebih berbeda umur yang sangat jauh ,9 tahun. Bisa dibayangkan orang - orang pasti akan menganggap pedofil karena mencintai nya. Oke saya tak akan terlalu berbelit belit menceritakan semua ini. Baiklah saya akan memulai bercerita kisah ini.

Kisah ini, berawal dari pagi itu. Pagi dimana tahun ajaran baru di mulai, dimana saya pertama melihat nya.hari itu juga tepat ulang tahun saya, saya rasa dia salah satu hadiah untuk saya. Dia itu sederhana, dia hanya menunduk saat saya datang ke kelasnya. Berbeda dengan murid lain yang melihat terang - terangan. Akhirnya sayapun memperkenalkan dan bertanya nama - nama murid di kelasnya. Dan lucunya,  ketika giliran nya dia hanya terdiam dan bengong. Dan akhirnya temannya itupun menegurnya dan dia seakan baru sadar. Akhirnya aku mengetahui namanya, OLYN ANGELICA.

Saya tidak tahu apa yang membuat saya tertarik dengannya, entah kenapa ada rasa penasaran tentang dirinya. Diawali saya suka melihat senyumnya dan lama kelamaan saya tidak suka jika ada orang yang melirik dirinya. Mungkin ini gila, tapi saya pernah mendatangi orang yang terang - terangan mengatakan bahwa ia suka dengannya. Dan dengan segala kepercayaan diri saya bilang " Gausah dekati olyn lagi, olyn bakal milih saya daripada kamu" menurut saya itu adalah salah satu hal konyol yang pernah saya lakukan. Cemburu dengan murid saya sendiri.apalagi dengan gabriel. Saya akui bahwa si gabriel itu ya lumayan. Tapi tetap ego saya mengatakan bahwa saya harus mendapatkan olyn.

Awalnya saya pesimis untuk bisa mendapatkan olyn, apalagi respon olyn yang tidak terlalu bagus saya juga sadar bahwa saya terlalu tua untuk dia. Tapi entah hati saya mengatakan saya harus melanjutkan nya.

Dan saat tiba - tiba dia menerima saya awalnya saya tidak percaya, bagaimana bisa dia menerima saya, tapi ada bagian di hati saya yang bahagia akan hal itu. Semuanya berjalan lancar, seperti yang saya bayangkan saya merasa semangat baru saat bersamanya. Saya pun tidak bisa menyimpulkan perasaan ini.

Tapi semua itu berubah saat saya menerima S2 saya. Saya tidak berbohong saat olyn melihat saya dengan perempuan lain. Itu benar mantan saya. Saya sudah putus lama dengannya tapi tiba - tiba dia mendekati saya dan semua bertambah rumit saat orang tua saya mendukung nya.
Hari itu, dia datang kerumah saya, dan orang tua saya sangat senang saat itu dan menyuruh saya mengajaknya jalan - jalan.
Dan pada akhirnya olyn melihat itu semua dan salah paham. Saya bingung cara menjelaskan keadaaan rumit ini, entah olyn akan percaya atau tidak.

Saya frustasi, berkali - kali menjelaskan pada olyn bahwa itu salah paham tapi sepertinya olyn tidak percaya begitu saja, ditambah dengan paksaan orang tua saya dengan fany, diujung perjuangan saya akhirnya saya mendapatkan kepercayaan dida lagi. Entahlahh rasanya seperti hujan ditengah gurun sangat menyejukkan.

Saya dengan olyn memang tidak berpacaran,, tapi saya yakin akan menjabat tangan bapaknya di depan orang - orang. Semua telah saya persiapkan sebelumnya ,saya mulai merintis berbagai usaha untuk menghidupi keluarga kecil saya bersamanya dan saya berusaha agar lulus dengan cepat.

Namun sebuah bertambah rumit,, saat orang tua saya memaksa saya dengan fany ,saya tidak bisa menolak perintah orangtua saya. Tapi disisi lain saya ingin bersama olyn. Saya tau ini egois tapi saya mencintai keduanya orang tua saya dan juga olyn. Saya bingung apalagi fany selalu datang ke rumah saya.

Saya takut, takut olyn melihat kedekatan saya denga fany dan akan meninggal kan saya. Saya berusaha untuk menutupi kedekatan saya dengan fany dihadapan semua orang sampai saya bisa lulus S2 saya dan membujuk orang tua saya.

Tapi memang, kebohongan tetaplah kebohongan. Ditutup tutupi tetap akan terlihat. Dan puncaknya saat olyn mengirim pesan dan foto -  foto saya dengan olyn. Saya kaget dan merasa bersalah padanya. Saya menyesal seharusnya saya jujur dari awal dan memberi penjelasan pada olyn tapi rasa takut kehilangan olyn lebih besar. Saya langsung menelpon olyn berkali - kali dan pergi ke kelasnya. Sesuai dugaan saya olyn tidak ada di kelasnya.

Maafkan saya olyn ,saya tidak bisa menjadi pilar mu, saya hanya laki - laki pengecut yang takut kehilangan mu. Maafkan saya yang telah berjanji selalu berada disisimu nyatanya saya yang menyakitimu. Maaf kan atas rasa sayang saya yang begitu besar padamu sehingga membuat saya egois.

Maaf kan saya olyn,
Saya yang pengecut
Egois
Yang takut kehilangan senyum mu
Jika saya bisa memilih saya akan memilih kamu, saya tidak tahu jika akan seperti ini. Saya salah olyn, salah. Maaf kan saya olyn, maafkan

-----------------------PHT---------------------

Yang pertanyaan nya belom kejawab bisa langsung tanya - tanya disini. Maaf atas kengaretannya