My Love is You

Part 14

Zayn yang tanpa sengaja bertemu Jazzy di parkiran. Zayn memegang pundak Jazzy hingga Jazzy mengurungkan niatnya.

"Zayn?" kata Jazzy heran.

"Sssttt! Jangan berisik, mereka mencariku," kata Zayn dengan suara kecilnya.

"Apa?" kata Jazzy heran.

Zayn segera menyembunyikan dirinya bersama Jazzy. Setelah beberapa fansnya melewatinya, lalu Jazzy bertanya kepada Zayn mengapa dia bisa memergoki Jazzy. "Tadi nganter adikku ke bandara," jawab Jazzy. Tak lama kemudian, Jazzy menerima sebuah pesan dari Mommynya bahwa Daddynya tidak bisa menjemput Jazzy. Jadi Jazzy disuruh pulang sendiri. Jazzy cemberut seketika dia membaca pesan itu.

"Kenapa?" tanya Zayn.

"Daddy gak jadi jemput," kata Jazzy.

"Oh kalau gitu bareng aku aja. Harry harusnya tiba sih disini," kata Zayn sambil melihat jam tangannya.

"Uhmm gak usah deh, kamu jemput Harry juga disini?" kata Jazzy.

"Harry sudah di jemput Mommynya katanya sih gitu. Kamu pulang bersamaku saja," kata Zayn.

Jazzy berpikir, "okay baiklah!" kata Jazzy.

Zayn dan Jazzy pun pulang bersama. Keduanya juga sempat makan malam bersama. Beberapa fans memergoki mereka. Entah akan ada gosip apa lagi antara Zayn dan Jazzy. Ketika Jazzy tiba di rumah, dia tidak melihat siapapun. Tiba-tiba pembantu rumahnya mengatakan bahwa Mommy dan Daddynya sedang ke rumah sakit lantaran James baru saja dikabarkan masuk rumah sakit. Jazzy mendadak kaget mendengar kabar itu. Dia segera menelpon Mommynya.

"Mom? Dimana?" kata Jazzy.

"Mommy baru saja mau menelpon mu. James masuk rumah sakit, tiba-tiba sesak napasnya kumat lagi," kata Mom Mandy.

"Okay aku akan menyusul kesana," kata Jazzy.

Jazzy pun pergi ke rumah sakit dengan taksi. Sesampainya disana dia bertemu Jaxon yang sedang menunggu kabar dari dokter. Jazzy juga menanyakan keadaan James. Jaxon yang ditemani Julie, sepupu Jazzy dan Jaxon, juga turut menunggu kabar dari dokter. Jazzy lalu menghampiri Mommynya yang sedang bersama orang tua James.

Setengah jam kemudian, dokter keluar. Dia mengatakan bahwa kondisi James sudah membaik. "James hanya terlalu capek. Dia butuh istirahat. Saya harap kalian tidak mengganggu James saat ini. Jika ada yang ingin masuk, silakan. Tapi mohon jangan berisik. Okay," kata dokter.

"Baik. Terima kasih," jawab Mommynya James.

Setelah Jazzy puas menemani James di dalam. Dia pun keluar untuk mencari sebotol air mineral. Namun tanpa sengaja dia berpapasan dengan seseorang yang membuat keduanya sedikit canggung. Jazzy melihatnya, mencoba untuk menyapa tetapi orang itu terlihat menghindar dari Jazzy.

"Alex please," kata Jazzy seraya menahan Alex untuk tidak pergi.

Suasana hening mendominasi suasana diantara keduanya. "Apa lagi?" kata Alex.

"Okay, aku akui salah. Maafkan aku. Kamu kenapa sih sepertinya kamu terlalu mengkhawatirkanku?" kata Jazzy lalu menundukkan kepalanya.

Batin Alex berbisik, "aku khawatir karena aku cemburu. Aku takut kamu benar-benar menyukainya, Jazzy".

Tanpa mengatakan apapun, Alex memeluk Jazzy. Lalu dia berkata, "aku merindukanmu,". Jazzy tersenyum ketika Alex memeluknya. Dia senang akhirnya dia bisa melihat Alex seperti yang dulu. "Aku janji aku tidak akan seperti itu lagi," kata Jazzy dalam dekapan Alex. Alex hanya bisa mengangguk. Akhirnya Jazzy dan Alex baikan. Alex juga mengantar Jazzy pulang. Rencananya besok Alex dan Jazzy akan menjenguk James lagi. Jazzy juga ingin bertemu dengan Abby, sahabatnya yang lama tak ada kabar.