Author P.O.VHari ini hari Minggu. Kau sudah berencana untuk membeli hewan peliharaan. Ini karena kau sendiri sangat kesepian dirumah mu. Kau sama sekali tidak memiliki teman, jadi ya resikonya seperti ini.
Setelah selesai bersiap-siap, kau keluar dan berjalan menuju toko hewan peliharaan.
Saat sedang melihat-lihat deretan toko hewan peliharaan, ada suatu toko yang menarik perhatian mu. Nama toko itu adalah 'Pet Shop Love Motion'.
Kau memasuki toko itu dan melihat seorang petugas toko dimeja kasir. Setelah diperhatikan lagi, wajah petugas toko itu tampan. Penasaran dengan namanya, kau melihat nametag diseragamnya. Nama 'Yamada' terpampang di nametag itu.
"Ada yang bisa saya bantu?" Tanya petugas itu membuat kau agak kaget.
"A-ah, aku ingin membeli hewan peliharaan."
Sang petugas toko memperhatikan mu dengan teliti--membuat agak risih--lalu tersenyum.
"Mau coba melihat rekomendasi saya?"
Kau menaikkan sebelah alismu, "Rekomendasi?"
Petugas toko itu kembali tersenyum, dia pun mengambil empat kotak yang diisi dengan hewan peliharaan yang berbeda-beda. Hewan-hewan itu adalah tikus, kucing, kelinci dan anjing.
Kau mengerjapkan matamu. Empat? Bukannya ini kebanyakan ya? Tapi keempat hewan ini lucu sekali. Kau ingin memborong semuanya.
"Uwah, semuanya imut sekali~"
"Apa kau mau membeli semuanya?"
Kau memperhatikan keempat hewan itu dan kau sadar, tatapan keempat hewan itu kepadamu seperti mengatakan 'ambillah aku'.
"Baiklah! Aku akan membeli keempatnya!"
Petugas toko bernama Yamada itu tersenyum.
"Pilihan yang sangat bagus nona."
Kau pun membayar lalu membawa pulang keempat hewan itu.
Sesaat kau keluar dari toko itu, seorang petugas lainnya mendatangi Yamada.
"Aku lihat tadi ada seseorang yang datang. Siapa?"
"Seorang perempuan yang membeli keempat hewan peliharaan itu."
Dia membelalakkan matanya, "Serius?! Kamu kok jualin hewan-hewan itu kedia, sih?! Kalau tahu, Yabu bakal marah besar kekamu!"
"Tenang saja, Dai-chan. Dia berhak kok mendapatkan hewan-hewan itu, dan lagi, dia pasti menjaga hewan-hewan itu dengan baik."
Petugas dengan nama Daiki itu menatap kesal kearah Yamada, "KEITO! TEMEN MU INI KOK KURANG AJAR SIH?!"
Keito--yang gak ada salah apa-apa--kaget karena tiba-tiba diteriakkin sama Daiki.
"MANA KUTAHU! EMANG DARI SANA NYA KURANG AJAR!"
❇✡❇
Kau menutup pintu rumahmu lalu duduk diatas ambal dan mengeluarkan semua hewan peliharaan mu yang baru saja kau beli. Hewan itu bermainan satu sama lain.
Kau yang gemas dengan sikap mereka langsung memeluk mereka berempat dan disaat itu juga, hewan yang kau peluk menjadi manusia dengan ekor dan telinga hewan masing-masing.
Kau yang kaget langsung menjauhkan diri dari mereka berempat.
"Chii-chan! Kita berubah jadi manusia kembali!"
"Huwaaa! Syukurlah!"
"Inoo-chan, berhenti menjilati tanganmu sendiri."
"Eh?! Kok aku berubah jadi manusia?!"
Takut dengan mereka yang tiba-tiba menjadi manusia, kau langsung berlari kebelakang sofa dan bersembunyi disana.
Yuya yang menyadari kalau kau sepertinya takut dengan mereka mendatangi mu.
"Hey, maaf kalau kami mengejutkan mu atau menakutimu, kami tidak bermaksud," ujar Yuya.
Kau menatap Yuya. Yang awalnya hanya ada rasa takut didalam mu, kini sedikit menghilang. Kau hanya mengangguk sebagai balasan perkataan Yuya.
"Kamu takut kepada kami? Tenang saja, kami gak makan manusia kok!" Ujar Inoo dan langsung dihadiahi jitakan dari Yuya.
"Kamu kan makannya ikan," ucap Yuto sweatdrop.
Kini, Chinen yang mendatangi mu.
"Gak usah takut! Kami bakal nemenin kamu kok!" Chinen tersenyum manis.
Melihat itu, kau mulai keluar dari persembunyian mu lalu mendatangi mereka semua.
"Oh iya, terima kasih karena sudah membuat kami menjadi manusia lagi. Walaupun ekor dan telinga kami masih ada, tapi yang tadi itu benar-benar membantu kami! Jadi, sekali lagi, terima kasih!" Ujar Yuto mewakili mereka berempat.
Kau hanya mengangguk pelan.
❇✡❇
Semenjak Yuto, Inoo, Yuya dan Chinen datang, kau dan mereka jarang berbicara. Suasana kalian menjadi sangat canggung dan kau tidak bisa berbuat apa-apa untuk itu.
Pulang dari sekolah, perasaan mu sangat bercampur aduk. Ini dikarenakan saat jam istirahat tadi, kau dibully habis-habisan sampai menyebabkan baju mu basah kuyup. Yang lebih buruknya lagi, kau tidak mempunyai baju ganti, sehingga kau pulang dengan keadaan masih basah.
Sampai dirumah, kau disambut dengan baik dan hangat oleh Yuto, Inoo, Yuya dan Chinen, tapi sedetik kemudian, mereka sadar kalau kau basah dari ujung kepala sampai ujung kaki.
"(Name)?! Kau kenapa?!" Tanya Yuto khawatir. Sigap dengan keadaan, Yuya langsung memberikan mu selimut tebal.
"Kok basah kuyup gini sih?! Memangnya tadi hujan?!" Kini Chinen yang berbicara.
"Bisa aja kan (Name) nya pengen nyebur di kolam renang, tapi gak punya baju renang," ujar Inoo santai dan langsung dihadiahi jitakan oleh Yuya.
Melihat mereka yang sangat mencemaskanmu, membuat air mata mu keluar dengan sendirinya. Kau sudah lama tidak merasakan rasanya di perhatikan seperti ini.
Melihat kau yang menangis, keempat manusia jadi-jadian ini makin khawatir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hey! Say! JUMP Oneshots
FanficBerisi tentang cerita-cerita Hey! Say! JUMP x reader.