{20}

28 3 0
                                    

"Fuaahh... Capek juga nginder dari mereka.." Kata Aize sambil setengah membungkukkan badan + agak terengah-engah. Maklum ae, dia habis lari dari pertanggung jawabannya bikin siswi di Café pada banjir darah.

"Well, paling nggak, gue bisa buktiin kalo gue itu cowok tulen!" Ujarnya senang.

"Aize.." Suara seorang gadis bersurai oranye {bukan Rin, ya :'v} memanggil Aize, dan tentunya Aize menoleh kearahnya.

"Oneesan? Apa yang kau lakukan disini? Melihat-lihat festival?" Tanya Aize kepada oneesannya yang bernama Kurorin Kazenawa.

"Yups, dan... Aku menemukan sesuatu yang menarik." Kurorin mengambil sesuatu dari sakunya dan memperlihatkan 'sesuatu' itu kepada Aize, yang langsung membuatnya pucat pasi.

Mau tau apa itu? Mau tau aja atau banget? *dibalang readers*
Okee~ yang diperlihatkan Kurorin ke Aize itu adalah fotonya Aize saat sedang menggunakan kostum penyihir <hode> dan sedang berfoto dengan pelanggan.

"Ini kau, bukan?" Tanya Kurorin.

"C-chotto... Chotto matte!! D-dari mana kau mendapatkan foto ini??" Tanya Aize syok.

"Aku mendapatkannya dari kelas yang di madingnya terdapat foto ini. Jadi, kuminta fotonya," Jelas Kurorin,
"Ternyata adikku ini cantik juga, aku jadi meragukan gendermu... Apa mulai sekarang kupanggil imouto saja, ya?"

"W-what??! I-imouto?! O-oneesan!! Aku ini laki-laki tau!! Masa dipanggilnya imouto siiih??" Aize udah syok kuadrat.

"Yaah, gimana, ya? Habisnya ini cocok buatmu, imoutoku yang kawaii~."

"Oneesan!! Please!! Adikmu yang tamvan ini memohon dengan sangat dan sebesar-besarnya! Please! Sekali lagi, please!! Gue--eh, aku ini laki-laki! Cowok tulen!! Masa' aku yang tamvan ini dipanggil imouto---."

"AIZEEEE!!!!"

Aize yang merasa namanya dipanggil (dengan benar) menoleh, dan mendapati Gilbert dan Elliot mendatanginya.

"Napa lo pada teriak-teriak manggil gue? Ngefans? Mau minta tanda tangan jangan disini dong." Ujar Aize bernarsis ria.

"Njiir.. Mending gue minta tanda tangan bencong daripada tanda tangan elo!!" Ujar Elliot.

"Bener ya!! Yodah, sono lo ke Yura minta tanda tangan dia sekarang!!" Usir Aize.

"Syaland lo, Ze!!"

"Eh woy!! Back to topic!!" Ujar Gilbert sambil ngegeplak kepala Elliot.

"Woee!! Gue salah apa njer!?!" Protes Elliot, yang sayangnya dihirauin sama Gilbert.

"Elo tau apa kesalahan elo, Ze??!" Tanya Gilbert.

"Kesalahan gue?? Lo mau tau aja atau banget??"

"Buruan jawab njer!!"

"Kesalahan gue... Kesalahan gue adalah gue itu terlalu tamvan dan berani.." Jawab Aize ngaco.

{Si Aize jadi korban sp*ngeb*b 😂😂😂}

"Diih.. Imouto gue kok gini banget, ya?" Komentar Kurorin sweatdrop.

"Oneesan!! Aku ini cowok loh!!!" Protes Aize.

"Salah!!" Kata Gilbert sambil mengetok-ketok palu di meja pengadilan (?)
{Wait... Gil? Itu nyolong dari mana dah??}

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 05, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PH no GakuenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang