AKUan
Padang, 05 Juni 2018
Kekanakan menjambak-jambak pendewasaan jiwa
Tarik ulur waktu yang terus tertawa
Keheningan memecahkan seucap kata yang ku bawa
Sunggingkan senyum dibalik cakrawalaAku terdiam menyaksikan cinta bermain dengan kata
Diam-diam berusaha menelanjangi makna
Indah cinta yang ku lalui bersamanya
Pupus di telan masaKekasihku hilang ditelan hutan belantara penuh keraguan
Keraguan mencabik-cabik diri yang perlahan bosan
Elus dada penuh dengan dendam pencampakkan
Diri sendiri ingin kalahkan keraguanNamun cinta menggurui pikiran
Berkata awalan ke akuan
Berakhir kata demikian
Hingga akhirnya sendirian
KAMU SEDANG MEMBACA
Serumpun Bambu
Poetrykumpulan puisi dan sajak. Sebenarnya pembuatan puisi dan sajak ini sangat berhubungan dengan Novel GUGUR karya saya sendiri. Di puisi dan sajak ini sangat menjelaskan perasaan saya saat bercerita di Novel GUGUR. Yaa, tentang kekasih yang jauh itu. ...