3• before us • jjh × lm

25 • try again

"Jadi, mari kita mulai semua dari awal." Jaehyun menatap lurus pada Lisa.

Enam tahun berlalu dan tak banyak yang berubah dari gadis di hadapannya. Bagi Jaehyun, Lisa masih sama cantiknya seperti dulu. Hanya saat ini lebih mempesona. Lisa juga lebih tinggi dan rambutnya lebih panjang dibanding terakhir kali mereka bertemu. Satu yang tak berubah adalah wajah Lisa yang masih semerah apel ketika Jaehyun mendekat.

"A-awal bagaimana sunbae?" Tanya Lisa, gugup. Enam tahun dan Jaehyun masih memiliki efek yang luar biasa bagi jantung Lisa.

Jaehyun mengulurkan tangannya, "mulai dari perkenalan." Sebuah senyum masih setia di bibirnya, "namaku Jung Jaehyun. Kau bisa memanggilku Jaehyun sunbae, jika kau suka atau oppa."

Lisa memejamkan matanya, menahan diri agar jiwa fangirlnya tidak keluar. Diulurkan tangannya yang kemudian menyambut uluran tangan Jaehyun. "A-aku Lalisa Manoban. Sunbae bisa memanggilku Lisa."

Mata Jaehyun tak lepas dari sosok gadis di hadapannya. Tatapannya tajam namun menghangatkan dan siapa pun dapat menebak jika lelaki ini jatuh cinta. "Jadi, bagaimana jika kau menyatakan perasaanmu secara langsung padaku hoobae?"

"S-sekarang? Di sini? Astaga!" Lisa menutup wajahnya, malu. Gadis itu membalikkan tubuhnya, tak berani menatap Jaehyun.

Lelaki itu diam, memperhatikan bagaimana Lisa yang berjalan mundar-mandir. "Kalau begitu biar aku yang mengatakannya untukmu." Ujar Jaehyun, membuat Lisa berhenti.

Lelaki itu maju, memposisikan dirinya berhadapan dengan Lisa. Tangannya terulur dan menutup telinga Lisa. "Aku menyukaimu, sejak enam tahu lalu." Kemudian mundur dan menatap Lisa, "Aku akan mengingatmu, hoobae. Jadi, untuk sekarang sampai jumpa!"

Lisa mematung di tempatnya. "Jaehyun sunbae," panggil Lisa ketika lelaki itu hendak membuka pintu. Jaehyun berbalik, menatap Lisa dengan senyum yang sama ketika Lisa melihatnya pertama kali. "Aku pasti akan menjadi wanita yang keren. Aku akan berusaha agar pantas untuk bersanding denganmu. Jadi, ketika saat itu tiba," Lisa berhenti, bingung dengan apa yang akan ia katakan selanjutnya.

Jaehyun menarik ujung bibir kanannya. Enam tahun dan Lisa masih sama menggemaskannya. "Ketika saat itu tiba aku yang akan datang padamu."

"Kapan?" Tanya Lisa, tanpa dapat ditahan.

"Tujuh tahun dari sekarang." Jawab Jaehyun. "Tujuh tahun dari sekarang di Namsan Tower, aku akan menemuimu."

Jaehyun berbalik menghadap pada pintu, "Tapi, jika saat itu kau sudah memiliki orang la-"

"Tidak!" Lisa maju, mendekat pada Jaehyun. Jaehyun berbalik, menatap Lisa yang tersenyum padanya. Gadis itu kemudian melanjutkan, "Aku tak ingin orang lain. Meski tujuh, sepuluh, atau dua puluh tahun, aku akan tetap menunggu. Karena di dunia ini aku hanya ingin Jaehyun sunbae."

Jaehyun tak dapat menahan senyumannya mendengar ucapan Lisa. "Kata orang cinta pertama tak akan berhasil, tapi aku sendiri yang akan mematahkan ucapan tersebut. Sebelum aku dan kamu menjadi kita, aku ingin kita meraih mimpi yang ingin diwujudkan. Sebelum ada kita, akan kupastikan bahwa hatiku akan selalu menjadi milikmu."

"Dan sebelum ada kita, aku akan menjadi penggemarmu nomor satu! NCT fighting!" Perkataan Lisa langsung membuat keduanya tertawa.

Untuk saat ini, Lisa akan mendukung Jaehyun dari jauh. Untuk saat ini, Jaehyun akan menjaga hatinya hanya untuk Lisa, seperti yang ia lakukan selama enam tahun ini. Untuk masa depan yang akan datang, keduanya akan sama-sama berusaha, agar impian dan cita mereka menjadi nyata. Agar antara Jaehyun dan Lisa tak hanya menjadi senior-junior, tetapi sepasang kekasih.

end

yeheyyy
kelar!
intinya ya mereka kenalan
soalnya tak kenal tak saranghae KWKWKWKWKWKWKWK
ya maap kalo garing wkwk
-amel